FITNESS & HEALTH
Tidak Sakit Saat Berhuhungan, Berikut 6 Makanan Cegah 'Miss V' Kering
Mia Vale
Rabu 09 April 2025 / 22:00
Jakarta: Bagi pasangan suami istri, melakukan hubungan intim merupakan aktivitas yang harus dipupuk terus menerus. Dan tentu saja diperlukan kerja sama yang bisa menghasilkan kenikmatan dalam mahligai perkawinan.
Namun, bagaimana bila dalam setiap berhubungan kamu selaku istri merasakan sakit saat melakukan penentrasi lantaran vagina kering? Sebenarnya, vagina kering merupakan masalah umum bagi wanita yang biasanya dialami saat sudah menopause.
Namun, tidak dipungkiri jika hal ini juga bisa terjadi pada wanita di usia muda karena kebiasaan gaya hidup yang buruk, masalah fisik, atau akibat penggunaan produk perawatan vagina. Vagina kering terjadi ketika jaringan vagina kehilangan kekenyalan akibat menurunnya kadar estrogen.
Hal ini membuat selaput vagina menjadi tipis dan kering sehingga menimbulkan gangguan, seperti berhubungan seksual terasa tak nyaman bahkan menyakitkan.
Selain menggunakan obat-obatan, kamu bisa konsumsi makanan untuk membantu mengembalikan kelempaban jaringan miss v agar tetap basah. Ini dia jenis makanannya!
(1).jpg)
(Apel juga sangat baik dalam meningkatkan gairah seksual, quercetin berperan dalam meningkatkan aliran darah menuju organ intim. Foto: Ilustrasi/Dok. Pexels.com)
Merupakan jenis buah yang kaya akan fitoestrogen. Mengonsumsi satu sampai dua buah apel setiap hari bisa membantu menjaga kelembapan vagina sehingga bisa menjauhkan dari iritasi dan gatal.
Hal ini juga didukung dari hasil penelitian dalam jurnal Archives of Gynecology and Obstetrics yang dikutip Hello Sehat. Penelitian ini menyatakan, wanita yang rutin mengonsumsi apel memiliki kadar pelumasan vagina dan fungsi seksual yang lebih baik.
Kandungan tinggi lemak sehat, vitamin B6, dan potasiumnya bisa meningkatkan libido atau gairah seksual di dalam tubuh.
Bukan hanya itu, alpukat juga bisa menjadi makanan untuk mengatasi miss V kering karena dapat meningkatkan hormon estrogen dan pelumasan vagina serta menguatkan dinding vagina. Bahkan, buah ini juga dipercaya bisa membantu meningkatkan keberhasilan bayi tabung.
Baca juga: 6 Alasan Gaya 'Klasik' Jadi Posisi Luar Biasa bagi Pasutri, Termasuk Misionaris
Buah kaya vitamin C ini memiliki banyak manfaat, meliputi mencegah kerusakan kulit, menurunkan kolesterol, mengendalikan gula darah, dan meningkatkan kemampuan seksual.
Vitamin C bisa menjaga dinding vagina agar tetap basah dan tidak terasa sakit saat dilakukan penetrasi selama berhubungan seksual. Selain itu, tubuh juga akan lebih kuat dan berstamina, sehingga bisa melakukan hubungan seksual lebih lama.
Makanan berserat seperti daun kale, kol, dan brokoli, kaya akan vitamin C. Memenuhi kebutuhan vitamin C sangat penting karena tubuh memerlukannya untuk menghasilkan kolagen. Dengan kandungan kolagen yang cukup, kesehatan tubuh dan kelembapan kulit bisa terjaga, termasuk kulit di vagina.
Mengandung fitoestrogen, yaitu bentuk sintetis dari estrogen, isoflavon, protein, asam lemak Omega-3, kalsium, asam folat, zat besi, vitamin dan mineral lainnya. Penelitian menunjukkan, mengonsumsi kedelai secara teratur dipercaya bisa membantu mengembalikan beberapa fungsi estrogen untuk melumasi vagina dan menjaga organ reproduksi wanita agar tetap sehat.
Makanan hasil fermentasi kedelai, seperti tempe dan tahu, diketahui lebih berkhasiat agar vagina basah, dibandingkan dengan hasil olahan kedelai, seperti susu atau yoghurt.
Sama seperti biji rami, ikan juga kaya dengan kandungan asam lemak Omega-3 dan sejumlah minyak esensial yang baik untuk tubuh. Ikan seperti salmon, tuna, ikan cod, teri, sarden, dan spesies ikan air dingin lainnya kaya akan asam lemak Omega-3 yang mampu membantu melumasi vagina dan mengurangi sensasi panas dan gatal karena vagina kering.
Pola makan kamu juga berperan dalam kesehatan mikrobioma vagina, tingkat pH, dan lubrikasi vagina, yang semuanya merupakan aspek penting dari vagina yang sehat.
Untuk meningkatkan kesehatan vagina, konsumsilah makanan yang kaya antioksidan, serat, dan makanan fermentasi yang memiliki sifat probiotik. Jangan lupa konsultasi terlebih dulu dengan dokter sebelum mengonsumsinya. Ditakutkan ada yang memiliki alergi terhadap jenis makanan tersebut. Selamat mencoba!
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(TIN)
Namun, bagaimana bila dalam setiap berhubungan kamu selaku istri merasakan sakit saat melakukan penentrasi lantaran vagina kering? Sebenarnya, vagina kering merupakan masalah umum bagi wanita yang biasanya dialami saat sudah menopause.
Namun, tidak dipungkiri jika hal ini juga bisa terjadi pada wanita di usia muda karena kebiasaan gaya hidup yang buruk, masalah fisik, atau akibat penggunaan produk perawatan vagina. Vagina kering terjadi ketika jaringan vagina kehilangan kekenyalan akibat menurunnya kadar estrogen.
Hal ini membuat selaput vagina menjadi tipis dan kering sehingga menimbulkan gangguan, seperti berhubungan seksual terasa tak nyaman bahkan menyakitkan.
Selain menggunakan obat-obatan, kamu bisa konsumsi makanan untuk membantu mengembalikan kelempaban jaringan miss v agar tetap basah. Ini dia jenis makanannya!
1. Apel
(Apel juga sangat baik dalam meningkatkan gairah seksual, quercetin berperan dalam meningkatkan aliran darah menuju organ intim. Foto: Ilustrasi/Dok. Pexels.com)
Merupakan jenis buah yang kaya akan fitoestrogen. Mengonsumsi satu sampai dua buah apel setiap hari bisa membantu menjaga kelembapan vagina sehingga bisa menjauhkan dari iritasi dan gatal.
Hal ini juga didukung dari hasil penelitian dalam jurnal Archives of Gynecology and Obstetrics yang dikutip Hello Sehat. Penelitian ini menyatakan, wanita yang rutin mengonsumsi apel memiliki kadar pelumasan vagina dan fungsi seksual yang lebih baik.
2. Alpukat
Kandungan tinggi lemak sehat, vitamin B6, dan potasiumnya bisa meningkatkan libido atau gairah seksual di dalam tubuh.
Bukan hanya itu, alpukat juga bisa menjadi makanan untuk mengatasi miss V kering karena dapat meningkatkan hormon estrogen dan pelumasan vagina serta menguatkan dinding vagina. Bahkan, buah ini juga dipercaya bisa membantu meningkatkan keberhasilan bayi tabung.
Baca juga: 6 Alasan Gaya 'Klasik' Jadi Posisi Luar Biasa bagi Pasutri, Termasuk Misionaris
3. Jeruk
Buah kaya vitamin C ini memiliki banyak manfaat, meliputi mencegah kerusakan kulit, menurunkan kolesterol, mengendalikan gula darah, dan meningkatkan kemampuan seksual.
Vitamin C bisa menjaga dinding vagina agar tetap basah dan tidak terasa sakit saat dilakukan penetrasi selama berhubungan seksual. Selain itu, tubuh juga akan lebih kuat dan berstamina, sehingga bisa melakukan hubungan seksual lebih lama.
4. Sayuran hijau
Makanan berserat seperti daun kale, kol, dan brokoli, kaya akan vitamin C. Memenuhi kebutuhan vitamin C sangat penting karena tubuh memerlukannya untuk menghasilkan kolagen. Dengan kandungan kolagen yang cukup, kesehatan tubuh dan kelembapan kulit bisa terjaga, termasuk kulit di vagina.
5. Kedelai
Mengandung fitoestrogen, yaitu bentuk sintetis dari estrogen, isoflavon, protein, asam lemak Omega-3, kalsium, asam folat, zat besi, vitamin dan mineral lainnya. Penelitian menunjukkan, mengonsumsi kedelai secara teratur dipercaya bisa membantu mengembalikan beberapa fungsi estrogen untuk melumasi vagina dan menjaga organ reproduksi wanita agar tetap sehat.
Makanan hasil fermentasi kedelai, seperti tempe dan tahu, diketahui lebih berkhasiat agar vagina basah, dibandingkan dengan hasil olahan kedelai, seperti susu atau yoghurt.
6. Ikan
Sama seperti biji rami, ikan juga kaya dengan kandungan asam lemak Omega-3 dan sejumlah minyak esensial yang baik untuk tubuh. Ikan seperti salmon, tuna, ikan cod, teri, sarden, dan spesies ikan air dingin lainnya kaya akan asam lemak Omega-3 yang mampu membantu melumasi vagina dan mengurangi sensasi panas dan gatal karena vagina kering.
Pola makan kamu juga berperan dalam kesehatan mikrobioma vagina, tingkat pH, dan lubrikasi vagina, yang semuanya merupakan aspek penting dari vagina yang sehat.
Untuk meningkatkan kesehatan vagina, konsumsilah makanan yang kaya antioksidan, serat, dan makanan fermentasi yang memiliki sifat probiotik. Jangan lupa konsultasi terlebih dulu dengan dokter sebelum mengonsumsinya. Ditakutkan ada yang memiliki alergi terhadap jenis makanan tersebut. Selamat mencoba!
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(TIN)
Copyright © 2025, Medcom.id, All Rights Reserved. 0.0146 [51]
