Jakarta: Posisi lotus memiliki dua konteks utama, yaitu dalam yoga atau meditasi dan dalam hubungan intim. Dalam yoga, posisi lotus disebut dengan Padmasana.
Ini adalah posisi duduk bersila yang sering digunakan untuk meditasi karena dianggap menenangkan pikiran dan membantu meluruskan tulang belakang.
(Posisi lotus dalam yoga (Padmasana). Foto: Dok. Istimewa)
1. Duduk di lantai atau matras dengan punggung lurus
2. Silangkan kedua kaki, namun bukan seperti duduk bersila biasa
3. Pergelangan kaki (tumit) diletakkan di atas paha yang berlawanan (misalnya, tumit kanan di atas lipatan paha kiri, dan tumit kiri di atas lipatan paha kanan)
4. Telapak kaki seharusnya menghadap ke atas
5. Tangan biasanya diletakkan di atas lutut, sering kali dalam posisi Gyan Mudra (ibu jari dan telunjuk membentuk lingkaran)
Posisi ini membutuhkan fleksibilitas yang cukup pada pinggul, lutut, dan pergelangan kaki.
Dalam hubungan intim suami dan istri, berbagai gaya bisa dilakukan termasuk lotus. Posisi lotus adalah salah satu variasi posisi bercinta yang menawarkan kedekatan fisik dan emosional yang intens antara pasangan.
Posisi lotus atau yang dikenal juga dengan Yab Yum dalam tradisi Tantra adalah posisi bercinta di mana kedua pasangan duduk berhadapan dengan kaki saling melilit, menyerupai posisi meditasi lotus.
Posisi ini memungkinkan kontak mata yang intens dan sentuhan fisik yang mendalam, menciptakan koneksi emosional yang kuat.
(Posisi lotus dalam hubungan intim. Foto: Dok. Yahoo)
1. Meningkatkan keintiman emosional: Kontak mata yang terus-menerus dan kedekatan fisik membantu memperkuat ikatan emosional antara pasangan.
2. Merangsang titik sensitif: Posisi ini memungkinkan penetrasi yang dalam dan stimulasi area sensitif pada kedua pasangan.
3. Melatih keseimbangan dan fleksibilitas: Melakukan posisi ini memerlukan keseimbangan dan fleksibilitas tubuh, yang dapat menjadi latihan ringan.
4. Variasi dalam hubungan intim: Menambahkan posisi lotus dapat memberikan variasi dan kesegaran dalam kehidupan seks pasangan.
- Mulai dengan posisi duduk: Kedua pasangan duduk berhadapan di lantai atau permukaan yang rata.
- Silangkan kaki: Salah satu pasangan melingkarkan kakinya di pinggang pasangan lainnya, dan sebaliknya.
- Rangkul pasangan: Lingkarkan lengan di tubuh pasangan untuk menjaga keseimbangan dan kedekatan.
- Mulai penetrasi: Setelah posisi stabil, mulailah penetrasi secara perlahan dan lembut.
- Jaga komunikasi: Selalu berkomunikasi dengan pasangan mengenai kenyamanan dan preferensi masing-masing.
Dengan komunikasi yang baik, perhatian terhadap kenyamanan, dan variasi yang kreatif, posisi ini dapat menjadi tambahan yang menyenangkan dalam kehidupan seks suami dan istri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(TIN)
Ini adalah posisi duduk bersila yang sering digunakan untuk meditasi karena dianggap menenangkan pikiran dan membantu meluruskan tulang belakang.
Posisi lotus dalam yoga (Padmasana):
(Posisi lotus dalam yoga (Padmasana). Foto: Dok. Istimewa)
1. Duduk di lantai atau matras dengan punggung lurus
2. Silangkan kedua kaki, namun bukan seperti duduk bersila biasa
3. Pergelangan kaki (tumit) diletakkan di atas paha yang berlawanan (misalnya, tumit kanan di atas lipatan paha kiri, dan tumit kiri di atas lipatan paha kanan)
4. Telapak kaki seharusnya menghadap ke atas
5. Tangan biasanya diletakkan di atas lutut, sering kali dalam posisi Gyan Mudra (ibu jari dan telunjuk membentuk lingkaran)
Posisi ini membutuhkan fleksibilitas yang cukup pada pinggul, lutut, dan pergelangan kaki.
Posisi lotus dalam seks
Dalam hubungan intim suami dan istri, berbagai gaya bisa dilakukan termasuk lotus. Posisi lotus adalah salah satu variasi posisi bercinta yang menawarkan kedekatan fisik dan emosional yang intens antara pasangan.
Posisi lotus atau yang dikenal juga dengan Yab Yum dalam tradisi Tantra adalah posisi bercinta di mana kedua pasangan duduk berhadapan dengan kaki saling melilit, menyerupai posisi meditasi lotus.
Posisi ini memungkinkan kontak mata yang intens dan sentuhan fisik yang mendalam, menciptakan koneksi emosional yang kuat.
Manfaat posisi lotus:
(Posisi lotus dalam hubungan intim. Foto: Dok. Yahoo)
1. Meningkatkan keintiman emosional: Kontak mata yang terus-menerus dan kedekatan fisik membantu memperkuat ikatan emosional antara pasangan.
2. Merangsang titik sensitif: Posisi ini memungkinkan penetrasi yang dalam dan stimulasi area sensitif pada kedua pasangan.
3. Melatih keseimbangan dan fleksibilitas: Melakukan posisi ini memerlukan keseimbangan dan fleksibilitas tubuh, yang dapat menjadi latihan ringan.
4. Variasi dalam hubungan intim: Menambahkan posisi lotus dapat memberikan variasi dan kesegaran dalam kehidupan seks pasangan.
Baca Juga :
Apa yang Dirasakan Wanita Saat Orgasme?
Cara melakukan posisi lotus:
- Mulai dengan posisi duduk: Kedua pasangan duduk berhadapan di lantai atau permukaan yang rata.
- Silangkan kaki: Salah satu pasangan melingkarkan kakinya di pinggang pasangan lainnya, dan sebaliknya.
- Rangkul pasangan: Lingkarkan lengan di tubuh pasangan untuk menjaga keseimbangan dan kedekatan.
- Mulai penetrasi: Setelah posisi stabil, mulailah penetrasi secara perlahan dan lembut.
- Jaga komunikasi: Selalu berkomunikasi dengan pasangan mengenai kenyamanan dan preferensi masing-masing.
Dengan komunikasi yang baik, perhatian terhadap kenyamanan, dan variasi yang kreatif, posisi ini dapat menjadi tambahan yang menyenangkan dalam kehidupan seks suami dan istri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(TIN)
Copyright © 2025, Medcom.id, All Rights Reserved. 0.0383 [53]
