FITNESS & HEALTH
Kesiangan Sahur? Ini Triknya agar Tetap Semangat Walau Tanpa Sahur
Mia Vale
Jumat 14 April 2023 / 22:16
Jakarta: Saat menjalani puasa Ramadan, makan sahur merupakan salah satu hal penting yang bisa memperlancar puasa. Dengan melakukan sahur, orang yang berpuasa akan tetap terisi energinya walaupun tidak boleh makan dan minum sekitar 12-13 jam.
Namun, namanya manusia, kadang suka terlewat waktu sahur. Entah karena kelelahan beraktivitas, lupa pasang alarm, atau alasan lainnya, sehingga ketika waktunya sahur, kita masih tidur terlelap.
Lantas, apa yang harus kita lakukan? Kalau tidak berpuasa, kadang malu kepada diri sendiri. Bila ingin tetap berpuasa, takut tubuh terlalu lunglai menjalani aktivitas.
Nah, melansir dari berbagai sumber, berikut beberapa trik yang bisa kami lakukan agar tetap fokus dan tidak mengurangi semangat puasa, meskipun tanpa sahur.
Saat mengetahui terlambat bangun untuk sahur, umumnya reaksi kita langsung panik. Padahal hal ini tidak perlu terjadi. Kalau panik, selain energi akan terbuang sia-sia, juga bisa merusak mood sepanjang hari.
Coba tarik napas dalam-dalam agar lebih tenang. Yakinkan pada diri sendiri, bahwa puasa yang kamu jalani berdasar pada niat ibadah. Bukan hanya semata-mata menahan lapar dan haus.
.jpg)
(Karena kamu tak sahur, ada baiknya utamakan pekerjaan yang utama. Buat daftarnya supaya kerjaan kamu tersistematisasi dan hemat tenaga. Foto: Ilustrasi/Dok. Unsplash.com)
Rancanglah rencana harian untuk menghemat waktu dan tenaga, utamanya jika kamu sedang puasa. Hal ini agar terhindar dari melakukan pekerjaan yang di luar prioritas. Jadi, jangan lupa buat daftar aktivitas apa saja yang akan dilakukan.
Selama Ramadan, tubuh bisa menjadi terasa sangat lelah dan lemas. Untuk itu yang bisa kamu lakukan adalah tidur siang 'pendek'. Cukup antara 15-20 menit saja, kamu bisa merasakan tidur yang berkualitas, sebagai pengganti kurangnya tidur malam hari.
Selain itu, tidur siang juga bisa menenangkan saraf, meningkatkan dan memulihkan semangat serta konsentrasi, bahkan mengurangi risiko serta serangan jantung.
Disadari atau tidak, memaksakan diri untuk bekerja seperti biasa saat puasa akan membuat tubuh semakin lelah. Apalagi bila kamu telat bangun sahur sebelumnya.
Bersikaplah realistis terhadap diri sendiri, jika tidak mampu menyelesaikan jumlah pekerjaan seperti hari-hari sebelumnya. Ketika tubuh usai beristirahat beberapa menit, kamu bisa kembali lagi pada pekerjaan.
Bila sulit untuk tidur siang, meditasi bisa dijadikan alternatif. Lakukanlah meditasi yang paling mudah berupa latihan pernapasan sederhana. Tarik napas selama tiga hitungan lalu hembuskan sampai enam hitungan. Lakukan secara berulang selama lima menit.
Suhu panas bisa membuat tubuh lebih cepat kekurangan cairan. Jika hal ini terjadi, maka kamu yang tidak sahur akan merasa sangat haus. Jadi, hindari berada langsung di bawah terik matahari dan cari tempat sejuk.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(TIN)
Namun, namanya manusia, kadang suka terlewat waktu sahur. Entah karena kelelahan beraktivitas, lupa pasang alarm, atau alasan lainnya, sehingga ketika waktunya sahur, kita masih tidur terlelap.
Lantas, apa yang harus kita lakukan? Kalau tidak berpuasa, kadang malu kepada diri sendiri. Bila ingin tetap berpuasa, takut tubuh terlalu lunglai menjalani aktivitas.
Nah, melansir dari berbagai sumber, berikut beberapa trik yang bisa kami lakukan agar tetap fokus dan tidak mengurangi semangat puasa, meskipun tanpa sahur.
1. Jangan panik
Saat mengetahui terlambat bangun untuk sahur, umumnya reaksi kita langsung panik. Padahal hal ini tidak perlu terjadi. Kalau panik, selain energi akan terbuang sia-sia, juga bisa merusak mood sepanjang hari.
Coba tarik napas dalam-dalam agar lebih tenang. Yakinkan pada diri sendiri, bahwa puasa yang kamu jalani berdasar pada niat ibadah. Bukan hanya semata-mata menahan lapar dan haus.
(Karena kamu tak sahur, ada baiknya utamakan pekerjaan yang utama. Buat daftarnya supaya kerjaan kamu tersistematisasi dan hemat tenaga. Foto: Ilustrasi/Dok. Unsplash.com)
2. Punya kegiatan terencana
Rancanglah rencana harian untuk menghemat waktu dan tenaga, utamanya jika kamu sedang puasa. Hal ini agar terhindar dari melakukan pekerjaan yang di luar prioritas. Jadi, jangan lupa buat daftar aktivitas apa saja yang akan dilakukan.
3. Tidur siang
Selama Ramadan, tubuh bisa menjadi terasa sangat lelah dan lemas. Untuk itu yang bisa kamu lakukan adalah tidur siang 'pendek'. Cukup antara 15-20 menit saja, kamu bisa merasakan tidur yang berkualitas, sebagai pengganti kurangnya tidur malam hari.
Selain itu, tidur siang juga bisa menenangkan saraf, meningkatkan dan memulihkan semangat serta konsentrasi, bahkan mengurangi risiko serta serangan jantung.
4. Luangkan waktu beristirahat
Disadari atau tidak, memaksakan diri untuk bekerja seperti biasa saat puasa akan membuat tubuh semakin lelah. Apalagi bila kamu telat bangun sahur sebelumnya.
Bersikaplah realistis terhadap diri sendiri, jika tidak mampu menyelesaikan jumlah pekerjaan seperti hari-hari sebelumnya. Ketika tubuh usai beristirahat beberapa menit, kamu bisa kembali lagi pada pekerjaan.
5. Meditasi
Bila sulit untuk tidur siang, meditasi bisa dijadikan alternatif. Lakukanlah meditasi yang paling mudah berupa latihan pernapasan sederhana. Tarik napas selama tiga hitungan lalu hembuskan sampai enam hitungan. Lakukan secara berulang selama lima menit.
6. Hindari tempat panas
Suhu panas bisa membuat tubuh lebih cepat kekurangan cairan. Jika hal ini terjadi, maka kamu yang tidak sahur akan merasa sangat haus. Jadi, hindari berada langsung di bawah terik matahari dan cari tempat sejuk.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(TIN)
RELATED ARTICLE
Copyright © 2025, Medcom.id, All Rights Reserved. 0.0107 [53]