FITNESS & HEALTH
Dokter Beberkan Tips Menjemur Bayi yang Aman
Aulia Putriningtias
Selasa 12 November 2024 / 14:12
Jakarta: Moms, berapa lama waktu biasanya untuk menjemur bayi? Sebenarnya, menjemur bayi itu tidak perlu lama-lama, loh! Jadi, berapa waktu idealnya, ya?
Menurut dr. Triana Agustin, Sp. D.V.E, Subsp. D.A. selaku Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin Subspesialis Dermatovenereologi Anak Rumah Sakit Pondok Indah, menjemur bayi perlu dilakukan secara hati-hati.
"Jadi sebenarnya memang kita harus lebih hati-hati. Karena tadi sudah disampaikan bahwa kadar melanin pigmen pada bayi itu lebih sedikit," ungkap dr. Triana pada temu media secara daring, Jumat, 8 November 2024.
Menjemur bayi sendiri memiliki manfaat tertentu. Manfaat yang seringkali dicari oleh para orang tua adalah memperoleh vitamin D dan mencegah mencegah penyakit kuning.
Baca juga: Rentan Terkena Iritasi, Ini 4 Cara Merawat Kulit Bayi
Berikut tips menjemur bayi menurut dr. Triana:
Menurut dr. Triana, menjemur bayi hanya membutuhkan waktu 10 menit. Hal ini dikarenakan jika lebih dari waktu yang ditentukan, berisiko mengalami kulit terbakar atau sunburn.
"Walau tidak sampai menyebabkan kanker kulit. Tapi berlama-lama tentunya akan membuat sunburn. Biasanya kan keluhannya kulitnya merah dan perih seperti itu," jelasnya.
Jika ingin menjemur bayi, Moms perlu menyiapkan pakaian yang nyaman. Hal ini dikarenakan untuk menutupi kulit dari pancaran sinar ultraviolet atau UV. Sinar UV ini yang dapat membakar kulit Si Kecil.
"Sebaiknya tetap pakai baju ya, karena mataharinya akan kena ya tetap masuk (ke kulit)," kata dr. Triana.
Selain itu, pilihlah waktu yang tepat ketika menjemur bayi. Pilihlah waktu menjemur di pukul 7 atau 8 pagi. Hal ini dikarenakan matahari belum terlalu tinggi dan risiko kulit terbakar lebih rendah.
"Jangan terlalu siang ya. Jadi kalau sudah jam 9 itu kan mataharinya sudah terik sekali. Mungkin jam 7-8 pagi. Itu sebaiknya dilakukan pada jam tersebut," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(FIR)
Menurut dr. Triana Agustin, Sp. D.V.E, Subsp. D.A. selaku Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin Subspesialis Dermatovenereologi Anak Rumah Sakit Pondok Indah, menjemur bayi perlu dilakukan secara hati-hati.
"Jadi sebenarnya memang kita harus lebih hati-hati. Karena tadi sudah disampaikan bahwa kadar melanin pigmen pada bayi itu lebih sedikit," ungkap dr. Triana pada temu media secara daring, Jumat, 8 November 2024.
Menjemur bayi sendiri memiliki manfaat tertentu. Manfaat yang seringkali dicari oleh para orang tua adalah memperoleh vitamin D dan mencegah mencegah penyakit kuning.
Baca juga: Rentan Terkena Iritasi, Ini 4 Cara Merawat Kulit Bayi
Berikut tips menjemur bayi menurut dr. Triana:
1. Durasi waktu
Menurut dr. Triana, menjemur bayi hanya membutuhkan waktu 10 menit. Hal ini dikarenakan jika lebih dari waktu yang ditentukan, berisiko mengalami kulit terbakar atau sunburn.
"Walau tidak sampai menyebabkan kanker kulit. Tapi berlama-lama tentunya akan membuat sunburn. Biasanya kan keluhannya kulitnya merah dan perih seperti itu," jelasnya.
2. Tetap memakai pakaian
Jika ingin menjemur bayi, Moms perlu menyiapkan pakaian yang nyaman. Hal ini dikarenakan untuk menutupi kulit dari pancaran sinar ultraviolet atau UV. Sinar UV ini yang dapat membakar kulit Si Kecil.
"Sebaiknya tetap pakai baju ya, karena mataharinya akan kena ya tetap masuk (ke kulit)," kata dr. Triana.
3. Waktu yang tepat menjemur
Selain itu, pilihlah waktu yang tepat ketika menjemur bayi. Pilihlah waktu menjemur di pukul 7 atau 8 pagi. Hal ini dikarenakan matahari belum terlalu tinggi dan risiko kulit terbakar lebih rendah.
"Jangan terlalu siang ya. Jadi kalau sudah jam 9 itu kan mataharinya sudah terik sekali. Mungkin jam 7-8 pagi. Itu sebaiknya dilakukan pada jam tersebut," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FIR)