FITNESS & HEALTH
Makanan dan Minuman Terbaik untuk Meningkatkan Metabolisme
Kumara Anggita
Rabu 18 Agustus 2021 / 18:13
Jakarta: Jika saat ini kamu sedang ingin menurunkan berat badan, kamu perlu untuk memperhatikan apa yang dimakan atau diminum. Agar prosesnya lebih maksimal, pastikan kamu mengonsumsi makanan dan minuman yang meningkatkan metabolisme.
Berikut 5 makanan dan minuman yang bisa kamu coba yang dikutip dari Healthline:
Makanan kaya protein seperti daging, ikan, telur, susu, kacang polong, kacang-kacangan, dan biji-bijian dapat membantu meningkatkan metabolisme kamu selama beberapa jam. Sebab makanan dan tersebut membuat tubuh menggunakan lebih banyak energi untuk mencernanya. Ini dikenal sebagai thermic effect of food (TEF).
Penelitian menunjukkan bahwa makanan kaya protein meningkatkan TEF paling banyak. Misalnya, mereka meningkatkan tingkat metabolisme Anda sebesar 15-30%, dibandingkan dengan 5-10% untuk karbohidrat dan 0-3% untuk lemak.
Mineral besi dan selenium masing-masing memainkan peran yang berbeda tetapi sama pentingnya dalam berfungsinya tubuhmu. Namun, mereka memiliki satu kesamaan. Keduanya diperlukan untuk berfungsinya kelenjar tiroid kamu, yang mengatur metabolisme.
Penelitian menunjukkan bahwa diet yang terlalu rendah zat besi atau selenium dapat mengurangi kemampuan tiroid untuk menghasilkan hormon dalam jumlah yang cukup, yang dapat memperlambat metabolisme.
Untuk membantu fungsi tiroid dengan kemampuan terbaiknya, sertakan makanan kaya selenium dan zat besi seperti daging, makanan laut, kacang-kacangan, kacang-kacangan, dan biji-bijian dalam menu harianmu.
Capsaicin, bahan kimia yang ditemukan dalam cabai, dapat meningkatkan metabolisme kamu dengan sedikit meningkatkan kecepatan tubuhmu membakar kalori. Faktanya, tinjauan dari 20 studi penelitian mencatat bahwa capsaicin dari suplemen dapat membantu tubuh kamu membakar sekitar 50 kalori ekstra per hari.
Kafein yang ditemukan dalam kopi dapat membantu meningkatkan tingkat metabolisme. Beberapa penelitian telah mencatat bahwa orang yang mengonsumsi setidaknya 270 mg kafein setiap hari, atau setara dengan sekitar 3 cangkir kopi, membakar hingga 100 kalori ekstra per hari.
Selain itu, kafein dapat membantu tubuhmu membakar lemak untuk energi, dan tampaknya sangat efektif untuk meningkatkan kinerja olahraga.
Teh mengandung senyawa penambah kesehatan yang disebut katekin yang dapat bekerja bersama-sama dengan kafein untuk meningkatkan tingkat metabolisme. Secara khusus, teh hijau oolong dan matcha dapat meningkatkan oksidasi lemak dan dapat membantu kamu membakar kalori ekstra saat digabungkan dengan olahraga.
Selain itu, teh oolong dan hijau dapat membantu tubuh kamu menggunakan lemak yang tersimpan untuk energi secara lebih efektif, meningkatkan kemampuan pembakaran lemak hingga 17 persen.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(FIR)
Berikut 5 makanan dan minuman yang bisa kamu coba yang dikutip dari Healthline:
1. Makanan kaya protein
Makanan kaya protein seperti daging, ikan, telur, susu, kacang polong, kacang-kacangan, dan biji-bijian dapat membantu meningkatkan metabolisme kamu selama beberapa jam. Sebab makanan dan tersebut membuat tubuh menggunakan lebih banyak energi untuk mencernanya. Ini dikenal sebagai thermic effect of food (TEF).
Penelitian menunjukkan bahwa makanan kaya protein meningkatkan TEF paling banyak. Misalnya, mereka meningkatkan tingkat metabolisme Anda sebesar 15-30%, dibandingkan dengan 5-10% untuk karbohidrat dan 0-3% untuk lemak.
2. Makanan kaya mineral
Mineral besi dan selenium masing-masing memainkan peran yang berbeda tetapi sama pentingnya dalam berfungsinya tubuhmu. Namun, mereka memiliki satu kesamaan. Keduanya diperlukan untuk berfungsinya kelenjar tiroid kamu, yang mengatur metabolisme.
Penelitian menunjukkan bahwa diet yang terlalu rendah zat besi atau selenium dapat mengurangi kemampuan tiroid untuk menghasilkan hormon dalam jumlah yang cukup, yang dapat memperlambat metabolisme.
Untuk membantu fungsi tiroid dengan kemampuan terbaiknya, sertakan makanan kaya selenium dan zat besi seperti daging, makanan laut, kacang-kacangan, kacang-kacangan, dan biji-bijian dalam menu harianmu.
3. Cabai
Capsaicin, bahan kimia yang ditemukan dalam cabai, dapat meningkatkan metabolisme kamu dengan sedikit meningkatkan kecepatan tubuhmu membakar kalori. Faktanya, tinjauan dari 20 studi penelitian mencatat bahwa capsaicin dari suplemen dapat membantu tubuh kamu membakar sekitar 50 kalori ekstra per hari.
4. Kopi
Kafein yang ditemukan dalam kopi dapat membantu meningkatkan tingkat metabolisme. Beberapa penelitian telah mencatat bahwa orang yang mengonsumsi setidaknya 270 mg kafein setiap hari, atau setara dengan sekitar 3 cangkir kopi, membakar hingga 100 kalori ekstra per hari.
Selain itu, kafein dapat membantu tubuhmu membakar lemak untuk energi, dan tampaknya sangat efektif untuk meningkatkan kinerja olahraga.
5. Teh
Teh mengandung senyawa penambah kesehatan yang disebut katekin yang dapat bekerja bersama-sama dengan kafein untuk meningkatkan tingkat metabolisme. Secara khusus, teh hijau oolong dan matcha dapat meningkatkan oksidasi lemak dan dapat membantu kamu membakar kalori ekstra saat digabungkan dengan olahraga.
Selain itu, teh oolong dan hijau dapat membantu tubuh kamu menggunakan lemak yang tersimpan untuk energi secara lebih efektif, meningkatkan kemampuan pembakaran lemak hingga 17 persen.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(FIR)