FITNESS & HEALTH

Ini Batas Waktu Cuci Botol dan Tips Membersihkannya

A. Firdaus
Selasa 14 Januari 2025 / 13:10
Jakarta: Prevalensi penggunaan botol minum di Indonesia cukup tinggi, terutama di perkotaan. Sehingga ada sebagian orang yang menggunakan botol minum yang bisa digunakan kembali demi mengurangi limbah plastik.

Penggunaan botol minum yang bisa digunakan kembali seperti tumbler juga telah menjadi bagian tak terpisahkan. Tapi banyak yang belum tahu bahaya menggunakan botol minum tersebut, jika tak dicuci secara rutin.

Dr. Jason Singh, seorang dokter perawatan primer di Virginia, mengungkapkan bahwa banyak orang tidak mencuci botol minumnya dengan sering demi mencegah pertumbuhan bakteri. Padahal itu akan menjadi sarang penyakit.

"Saya tahu ada orang-orang di luar sana yang mungkin tidak mencuci botol air selama berminggu-minggu, atau hanya membilasnya sebentar sebelum mengisinya kembali," ujar Dr. Singh dilansir New York Post.

Baca juga: 5 Minuman Alami yang Bantu Detoksifikasi dan Bersihkan Usus

Tidak dicucinya botol secara rutin, kata Dr. Singh, bisa menimbullkan bakteri seperti streptokokus dan organisme gram-positif lainnya yang dapat berkembang biak.

Bahkan penelitian menunjukkan bahwa dalam waktu 48 jam, bakteri dapat membentuk biofilm di permukaan botol. Biofilm itu sendiri adalah lapisan yang memungkinkan bakteri berkembang biak, yang jika tidak dibersihkan, bisa menjadi sumber infeksi.


Orang-orang mungkin tidak mencuci botol air selama berminggu-minggu, atau hanya membilasnya sebentar sebelum mengisinya kembali. Ilustrasi Freepik.

Sementara sebuah studi pada 2023 dipaparkan bahwa, botol minum yang dapat digunakan kembali bisa mengandung bakteri hingga 40.000 kali lebih banyak dibandingkan dengan dudukan toilet rata-rata.

Melihat sebegitu bahayanya bakteri, untuk itu, Dr. Singh menyarankan sebaiknya mencuci botol minum dengan sabun setiap dua hari sekali. Atau, pastikan botol dicuci setidaknya seminggu sekali untuk menjaga kebersihan.

Berikut ini tips membersihkan botol minum dengan benar:


1. Gunakan sabun dan air panas


Sabun akan membantu melarutkan kotoran dan bakteri. Sementara air panas akan membunuh mikroorganisme yang menempel.
 

2. Gunakan sikat botol


Penggunaan sikat botol dapat membersihkan sudut-sudut botol yang sulit kamu jangkau.
 

3. Mengeringkan dengan benar


Setelah dicuci, jangan langsung digunakan. Sebaiknya kamu membiarkan botol itu agar benar-benar kering demi mencegah pertumbuhan bakteri.


4. Cuci tutup botol


Selain botolnya, kamu juga perlu mencuci tutup botol. Terutama jika memiliki mekanisme yang rumit seperti sedotan atau penutup flip.

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

(FIR)

MOST SEARCH