FITNESS & HEALTH
Kombinasi Ini Dapat Membuat Tubuhmu Fit saat Musim Pancaroba
A. Firdaus
Kamis 05 Desember 2024 / 14:12
Jakarta: Dokter spesialis penyakit dalam dr. Yulita Cindra, SpPD berbagi kiat untuk meningkatkan imunitas tubuh di tengah cuaca pancaroba. Menurutnya, memperkuat sistem kekebalan tubuh, penting mengonsumsi makanan kaya serat dan antioksidan.
"Serat dari gandum, oat, kacang polong, pir, alpukat, dan brokoli membantu proses pencernaan dan memelihara mikroba baik di dalam usus. Mikroba ini akan memecah serat menjadi asam yang merangsang aktivitas sel-sel imun, sehingga daya tahan tubuh menjadi lebih kuat dalam melawan penyakit," kata dr. Yulita, melansir Antara.
Sementara antioksidan dari sayuran seperti bayam, kale, brokoli, dan wortel dapat membantu melawan radikal bebas yang dapat merusak sistem imun. Selanjutnya, dokter lulusan Universitas Padjajaran ini mengatakan menjaga keseimbangan asupan makronutrien dan mikronutrien penting untuk meningkatkan imunitas tubuh.
Berbagai penelitian dalam bidang imunologi merekomendasikan pola makan rendah kalori (dengan mengurangi konsumsi gula, garam, dan lemak), tinggi serat, serta kaya akan mikronutrien seperti vitamin A, B, C, D, E, dan mineral seperti kalsium, zinc, selenium, besi, dan tembaga serta memastikan hidrasi tubuh dengan cukup minum air putih, dilengkapi dengan gizi tambahan dari susu steril.
Baca juga: 5 Manfaat Konsumsi Seafood, Tingkatkan Kemampuan Berpikir hingga Meremajakan Kulit
Kemudian, dr. Yulita juga menyarankan melakukan aktivitas fisik yang baik, benar, terukur, dan teratur (BBTT). Kamu juga harus tidur cukup sekitar 7-8 jam per hari karena dapat membantu memperbaiki sel tubuh, meningkatkan stamina, dan memperkuat sistem imun.
"Kombinasi keduanya memastikan tubuh tetap bugar, memiliki daya tahan kuat melawan penyakit, dan stamina tinggi untuk aktivitas sehari-hari," dr. Yulita menambahkan.
Selanjutnya, dr. Yulita mengatakan menjaga kebersihan dengan mencuci tangan dengan air mengalir dan sabun, menjaga kebersihan toilet dan lingkungan, serta menjalani gaya hidup sehat adalah bagian dari kebiasaan PHBS yang dicanangkan oleh Kemenkes RI.
Mencuci tangan dengan sabun menghilangkan kuman yang bisa masuk ke tubuh. Sementara menjaga kebersihan toilet dan lingkungan mengurangi penyebaran penyakit. Hal ini penting dilakukan terutama di masa pancaroba saat tubuh lebih rentan terhadap infeksi.
Saran lainnya adalah melakukan cek kesehatan rutin untuk mengetahui kondisi tubuh dan mendeteksi masalah kesehatan sedini mungkin.
Langkah preventif ini dapat mengurangi biaya pengobatan dan membantu mengambil tindakan pencegahan terhadap penyakit, terutama seiring bertambahnya usia yang mempengaruhi daya tahan tubuh.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(FIR)
"Serat dari gandum, oat, kacang polong, pir, alpukat, dan brokoli membantu proses pencernaan dan memelihara mikroba baik di dalam usus. Mikroba ini akan memecah serat menjadi asam yang merangsang aktivitas sel-sel imun, sehingga daya tahan tubuh menjadi lebih kuat dalam melawan penyakit," kata dr. Yulita, melansir Antara.
Sementara antioksidan dari sayuran seperti bayam, kale, brokoli, dan wortel dapat membantu melawan radikal bebas yang dapat merusak sistem imun. Selanjutnya, dokter lulusan Universitas Padjajaran ini mengatakan menjaga keseimbangan asupan makronutrien dan mikronutrien penting untuk meningkatkan imunitas tubuh.
Berbagai penelitian dalam bidang imunologi merekomendasikan pola makan rendah kalori (dengan mengurangi konsumsi gula, garam, dan lemak), tinggi serat, serta kaya akan mikronutrien seperti vitamin A, B, C, D, E, dan mineral seperti kalsium, zinc, selenium, besi, dan tembaga serta memastikan hidrasi tubuh dengan cukup minum air putih, dilengkapi dengan gizi tambahan dari susu steril.
Baca juga: 5 Manfaat Konsumsi Seafood, Tingkatkan Kemampuan Berpikir hingga Meremajakan Kulit
Kemudian, dr. Yulita juga menyarankan melakukan aktivitas fisik yang baik, benar, terukur, dan teratur (BBTT). Kamu juga harus tidur cukup sekitar 7-8 jam per hari karena dapat membantu memperbaiki sel tubuh, meningkatkan stamina, dan memperkuat sistem imun.
"Kombinasi keduanya memastikan tubuh tetap bugar, memiliki daya tahan kuat melawan penyakit, dan stamina tinggi untuk aktivitas sehari-hari," dr. Yulita menambahkan.
Selanjutnya, dr. Yulita mengatakan menjaga kebersihan dengan mencuci tangan dengan air mengalir dan sabun, menjaga kebersihan toilet dan lingkungan, serta menjalani gaya hidup sehat adalah bagian dari kebiasaan PHBS yang dicanangkan oleh Kemenkes RI.
Mencuci tangan dengan sabun menghilangkan kuman yang bisa masuk ke tubuh. Sementara menjaga kebersihan toilet dan lingkungan mengurangi penyebaran penyakit. Hal ini penting dilakukan terutama di masa pancaroba saat tubuh lebih rentan terhadap infeksi.
Saran lainnya adalah melakukan cek kesehatan rutin untuk mengetahui kondisi tubuh dan mendeteksi masalah kesehatan sedini mungkin.
Langkah preventif ini dapat mengurangi biaya pengobatan dan membantu mengambil tindakan pencegahan terhadap penyakit, terutama seiring bertambahnya usia yang mempengaruhi daya tahan tubuh.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(FIR)