Jakarta: GERD (Gastroesophageal Reflux Disease) adalah penyakit asam lambung seringkali menjadi masalah yang mengganggu kualitas hidup banyak orang. Gejala umum GERD meliputi rasa terbakar di dada (heartburn), regurgitasi asam lambung, kesulitan menelan, batuk kronis dan suara serak.
Meskipun pengobatan dengan obat-obatan dapat mengurangi gejala, tidak semua pasien mendapatkan hasil yang memuaskan. Untuk kasus GERD yang tidak dapat diatasi dengan terapi medis, Bethsaida Hospital Gading Serpong menawarkan solusi modern melalui bedah laparoskopi, yang ditangani langsung oleh dr. Eko Priatno, Sp.B-KBD, Dokter Spesialis Bedah Digestif Bethsaida Hospital Gading Serpong.
Bedah laparoskopi untuk GERD biasanya direkomendasikan jika:
1. Gejala GERD yang Parah dan Kronis: Pasien yang mengalami gejala GERD berat dan berkepanjangan, yang tidak membaik dengan penggunaan obat-obatan.
2. Komplikasi GERD: Seperti esofagitis (peradangan pada esofagus), penyempitan esofagus, atau Barrett’s esophagus, yang berisiko menjadi kanker esofagus.
3. Ketergantungan pada Obat: Pasien yang harus terus-menerus menggunakan obat antasida atau proton pump inhibitors (PPI) untuk mengontrol gejala, tetapi tetap tidak mendapatkan perbaikan yang signifikan.
4. Efek Samping Obat: Pasien yang mengalami efek samping dari pengobatan jangka panjang, yang membuat kualitas hidup menurun.
Baca juga: 8 Cara Sehat agar Terbebas dari Penyakit Asam Lambung
Bedah laparoskopi adalah prosedur minimal invasif yang hanya memerlukan sayatan kecil untuk memasukkan kamera dan alat bedah khusus. Metode ini memiliki banyak keunggulan dibandingkan operasi terbuka tradisional, seperti pemulihan yang lebih cepat, risiko infeksi yang lebih rendah, serta nyeri pasca operasi yang minimal.
Menurut dr. Eko Priatno, Sp.B-KBD, Laparoskopi untuk GERD adalah pilihan yang sangat efektif bagi pasien yang tidak merespon dengan baik terhadap obat-obatan.
"Dengan teknik ini, kami dapat memperbaiki katup antara lambung dan esofagus yang menjadi penyebab utama refluks asam. Pasien biasanya dapat kembali beraktivitas normal dalam waktu yang lebih singkat dibandingkan dengan operasi konvensional," ungkap dr. Eko.
Bethsaida Hospital Gading Serpong menawarkan bedah laparoskopi sebagai solusi untuk GERD, Bethsaida Hospital terus berupaya memberikan hasil terbaik bagi pasien.
Dr. Pitono, Direktur Bethsaida Hospital, mengatakan rasa bangganya karena rumah sakit ini memiliki fasilitas dan peralatan medis yang lengkap, sehingga dapat memberikan berbagai alternatif perawatan bagi pasien dengan berbagai kondisi, salah satunya metode terkini, yaitu bedah laparoskopi yang sangat dikuasai dr. Eko Priatno, Sp.B - KBD.
"Kemampuannya dalam melakukan bedah laparoskopi untuk GERD merupakan salah satu bentuk pelayanan unggulan yang kami tawarkan kepada masyarakat. Kami berkomitmen untuk selalu memberikan perawatan yang aman, efektif dan mengutamakan kepuasan pasien," terang dr. Pitono.
Bagi kamu yang mengalami GERD dan tidak mendapatkan hasil yang memuaskan dengan pengobatan konvensional, bedah laparoskopi bisa menjadi solusi yang tepat. Prosedur ini tidak hanya efektif dalam mengatasi masalah, tetapi juga memungkinkanmu untuk segera kembali menikmati hidup tanpa gangguan asam lambung.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(FIR)
Meskipun pengobatan dengan obat-obatan dapat mengurangi gejala, tidak semua pasien mendapatkan hasil yang memuaskan. Untuk kasus GERD yang tidak dapat diatasi dengan terapi medis, Bethsaida Hospital Gading Serpong menawarkan solusi modern melalui bedah laparoskopi, yang ditangani langsung oleh dr. Eko Priatno, Sp.B-KBD, Dokter Spesialis Bedah Digestif Bethsaida Hospital Gading Serpong.
Kapan Bedah Laparoskopi diperlukan untuk penanganan GERD?
Bedah laparoskopi untuk GERD biasanya direkomendasikan jika:
1. Gejala GERD yang Parah dan Kronis: Pasien yang mengalami gejala GERD berat dan berkepanjangan, yang tidak membaik dengan penggunaan obat-obatan.
2. Komplikasi GERD: Seperti esofagitis (peradangan pada esofagus), penyempitan esofagus, atau Barrett’s esophagus, yang berisiko menjadi kanker esofagus.
3. Ketergantungan pada Obat: Pasien yang harus terus-menerus menggunakan obat antasida atau proton pump inhibitors (PPI) untuk mengontrol gejala, tetapi tetap tidak mendapatkan perbaikan yang signifikan.
4. Efek Samping Obat: Pasien yang mengalami efek samping dari pengobatan jangka panjang, yang membuat kualitas hidup menurun.
Baca juga: 8 Cara Sehat agar Terbebas dari Penyakit Asam Lambung
Keunggulan Bedah Laparoskopi untuk GERD
Bedah laparoskopi adalah prosedur minimal invasif yang hanya memerlukan sayatan kecil untuk memasukkan kamera dan alat bedah khusus. Metode ini memiliki banyak keunggulan dibandingkan operasi terbuka tradisional, seperti pemulihan yang lebih cepat, risiko infeksi yang lebih rendah, serta nyeri pasca operasi yang minimal.
Menurut dr. Eko Priatno, Sp.B-KBD, Laparoskopi untuk GERD adalah pilihan yang sangat efektif bagi pasien yang tidak merespon dengan baik terhadap obat-obatan.
"Dengan teknik ini, kami dapat memperbaiki katup antara lambung dan esofagus yang menjadi penyebab utama refluks asam. Pasien biasanya dapat kembali beraktivitas normal dalam waktu yang lebih singkat dibandingkan dengan operasi konvensional," ungkap dr. Eko.
Bethsaida Hospital Gading Serpong menawarkan bedah laparoskopi sebagai solusi untuk GERD, Bethsaida Hospital terus berupaya memberikan hasil terbaik bagi pasien.
Dr. Pitono, Direktur Bethsaida Hospital, mengatakan rasa bangganya karena rumah sakit ini memiliki fasilitas dan peralatan medis yang lengkap, sehingga dapat memberikan berbagai alternatif perawatan bagi pasien dengan berbagai kondisi, salah satunya metode terkini, yaitu bedah laparoskopi yang sangat dikuasai dr. Eko Priatno, Sp.B - KBD.
"Kemampuannya dalam melakukan bedah laparoskopi untuk GERD merupakan salah satu bentuk pelayanan unggulan yang kami tawarkan kepada masyarakat. Kami berkomitmen untuk selalu memberikan perawatan yang aman, efektif dan mengutamakan kepuasan pasien," terang dr. Pitono.
Sembuh dari GERD dengan Perawatan Minimal Invasif
Bagi kamu yang mengalami GERD dan tidak mendapatkan hasil yang memuaskan dengan pengobatan konvensional, bedah laparoskopi bisa menjadi solusi yang tepat. Prosedur ini tidak hanya efektif dalam mengatasi masalah, tetapi juga memungkinkanmu untuk segera kembali menikmati hidup tanpa gangguan asam lambung.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FIR)