FITNESS & HEALTH

Apakah Minum Kopi Dapat Meringankan Mabuk? Ini Jawabannya

Aulia Putriningtias
Selasa 15 April 2025 / 17:06
Jakarta: Kopi memang tidak bisa terlepaskan dari kebiasaan masyarakat. Namun, tak sedikit juga ada anggapan bahwa minuman berkafein ini dapat meringankan mabuk, apakah benar?

Mabuk di sini adalah yang berafiliasi dengan meminum alkohol secara berlebihan. Alkohol dapat menekan pelepasan vasopresin, hormon yang mengirimkan sinyal dari otak ke ginjal untuk menahan cairan.

Jadi, mengonsumsi minuman ini meningkatkan buang air kecil dan menyebabkan dehidrasi ringan. Ini kemungkinan berkontribusi pada gejala mabuk seperti haus, kelelahan, dan sakit kepala, menurut Institut Nasional Penyalahgunaan Alkohol dan Alkoholisme Amerika Serikat.

Baca juga: Jangan Sepelekan, Ini 4 Bahaya Konsumsi Alkohol pada Remaja

Alkohol juga secara langsung mengiritasi lapisan lambung dan meningkatkan pelepasan asam. Hal inilah yang menyebabkan mual dan ketidaknyamanan di perut. Seringkali kita yang meminum akan merasakan mual di pagi hari.
 

Apakah kopi benar-benar baik untuk meringankan mabuk?


Sebenarnya, tidak ada bukti ilmiah yang menunjukkan bahwa minum kopi dapat menyembuhkan mabuk. Namun, ada penelitian tentang pencampuran kafein dengan alkohol.

Mengonsumsi alkohol dengan kafein dapat menyebabkan tekanan darah tinggi, detak jantung tidak teratur, dan dehidrasi. Hal ini dipaparkan oleh Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat.

Menurut ahli gizi Haripriya. N. dalam HealthShots, kopi bukanlah minuman terbaik setelah mengonsumsi banyak alkohol. Namun, dapat membantu meredakan beberapa gejala.

Kafein dinilai dapat melawan kelelahan dan membantu merasa lebih terjaga. Kopi juga dapat meredakan sakit kepala yang disebabkan oleh konsumsi alkohol berlebihan untuk sementara.

Untuk membuang alkohol dari tubuh, kamu perlu memberi waktu pada tubuh untuk memecah alkohol dalam tubuh. Tubuh biasanya membutuhkan waktu sekitar satu jam untuk memecah alkohol setelah mengonsumsi minuman standar, yang bisa berupa 355 mililiter bir.

Namun, ada hal-hal yang perlu diperhatikan ketika mengonsumsi kopi untuk meredakan mabuk. Pertama, kopi bersifat diuretik, sehingga dapat membuat kamu ingin buang air kecil lebih sering dan memperburuk dehidrasi akibat alkohol.

Selain itu, kafein dapat mengiritasi lapisan lambung dan mengakibatkan mual atau refluks asam. Terlalu banyak kafein dapat memperparah pusing, gelisah, dan sakit kepala pula.
 

Bagaimana takaran yang baik meminum kopi untuk meredakan mabuk?


Menurut Dr. Haripriya, secangkir kecil (150 hingga 200) kopi hitam umumnya aman. Hindari espresso kental atau beberapa cangkir kopi, karena terlalu banyak kafein dapat memperburuk dehidrasi dan kegelisahan.

Jika kamu berencana minum kopi untuk mengatasi mabuk, pastikan untuk minum air putih bersama minuman berkafein untuk mencegah dehidrasi. Selain itu, makanlah makanan ringan terlebih dahulu untuk menghindari iritasi lambung. Kamu dapat makan roti panggang dan telur untuk menghindari ketidaknyamanan lambung.

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

(FIR)

MOST SEARCH