FITNESS & HEALTH
Trombosit Menurun, 6 Makanan Ini Bisa Menaikkannya Secara Alami
Mia Vale
Minggu 07 April 2024 / 14:05
Jakarta: Penting dalam menjaga tingkat trombosit yang memadai untuk memastikan pembekuan darah dengan benar. Sebaiknya, kurangan trombosit (keping darah) atau disebut juga trombositopenia sebaiknya tidak dianggap remeh.
Bila dibiarkan, kondisi ini dapat mengganggu fungsi organ tubuh bahkan dapat berakibat fatal. Trombosit sangat penting untuk pembekuan darah, sehingga penderita trombositopenia akan lebih rentan mengalami pendarahan.
Menurut NHLBI yang dikutip dari Medical News Today, sebagian besar gejala trombositopenia berhubungan dengan perdarahan. Trombositopenia ringan seringkali tidak menimbulkan gejala apa pun.
Ada berbagai cara alami yang bisa kamu lakukan untuk menaikkan jumlah trombosit dalam darah. Sejumlah penelitian telah membuktikan bahwa nutrisi dari makanan dapat membantu meningkatkan jumlah trombosit.
Mengutip studi pada Journal of Natural Medicinesbberikut beberapa makanan yang dianjurkan sebagai cara alami untuk bantu menaikkan trombosit.
Melansir situs Platelet Disorder Support Association, sayuran hijau seperti bayam, sawi hijau, dan daun kale merupakan sumber vitamin K, kalsium, dan mineral yang baik untuk menaikkan trombosit secara alami. Kandungan ini dapat membantu proses pembekuan darah dan mengatasi kelelahan akibat kekurangan trombosit.
.jpg)
(Buah delima memiliki kandungan polifenol yang tinggi sehingga bersifat antitrombosit di dalam tubuh. Foto: Ilustrasi/Dok. Unsplash.com)
Buah delima kaya antioksidan polifenol. Antioksidan ini dapat meningkatkan daya tahan tubuh dan mencegah radikal bebas. Selain mampu mengatasi peradangan dan kerusakan otot, delima bisa dimanfaatkan sebagai cara alami untuk menaikkan jumlah trombosit.
Selain rasanya yang enak, buah ini dapat membantu produksi keping darah (platelet). Jambu biji kaya kandungan quercetin dan trombinol. Melansir laman Hello Sehat, Quercetin dapat membantu perkembangbiakan virus penurun trombosit, sedangkan trombinol dapat merangsang produksi keping darah oleh sumsum tulang belakang.
Mengonsumsi jambu biji sangat dianjurkan pada penderita demam berdarah dengue (DBD) sebagai cara alami untuk menaikkan jumlah trombosit.
Salah satu penyebab turunnya jumlah trombosit dalam darah adalah karena kamu mengalami anemia, seperti anemia defisiensi zat besi atau defisiensi folat. Nah, agar jumlah trombosit kembali normal, perlu tambahan asupan zat-zat tersebut dalam tubuh.
Mengutip U.S. Department of Health & Human Services, salah satu makanan sumber zat besi dan folat adalah hati, terutama hati sapi. Selain hati, ada daging merah, ikan, ayam, dan telur yang banyak mengandung zat besi.
Merupakan jenis gandum yang tidak melalui proses pengilangan sehingga masih terdapat lapisan kulit arinya. Nah, lapisan ini ternyata mengandung sejumlah zat yang baik untuk tubuh seperti vitamin B, zat besi, seng (zinc), magnesium, dan antioksidan. Ini semua bisa dimanfaatkan sebagai cara alami untuk menaikkan trombosit dalam darah.
Kandungan acetogenin di dalamnya dapat membantu meningkatkan jumlah keping darah dan memperbaiki fungsinya dalam tubuh. Hal ini dibuktikan oleh sebuah studi yang diterbitkan oleh jurnal Integrative Medicine pada pasien penderita immune thrombocytopenic purpura (ITP).
Daun pepaya dapat dikonsumsi dengan mengambil ekstraknya kemudian dimasukkan ke dalam kapsul, meminum air rebusannya, atau meminumnya sebagai jus. Orang dengan jumlah trombosit yang rendah mungkin dapat memperbaiki kondisinya dengan mengonsumsi makanan tertentu dan mengonsumsi suplemen tertentu.
Namun, seseorang harus selalu meminta nasihat dokter sebelum memulai suplemen baru, karena beberapa suplemen dapat berinteraksi negatif dengan obat atau suplemen lain.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(TIN)
Bila dibiarkan, kondisi ini dapat mengganggu fungsi organ tubuh bahkan dapat berakibat fatal. Trombosit sangat penting untuk pembekuan darah, sehingga penderita trombositopenia akan lebih rentan mengalami pendarahan.
Menurut NHLBI yang dikutip dari Medical News Today, sebagian besar gejala trombositopenia berhubungan dengan perdarahan. Trombositopenia ringan seringkali tidak menimbulkan gejala apa pun.
Ada berbagai cara alami yang bisa kamu lakukan untuk menaikkan jumlah trombosit dalam darah. Sejumlah penelitian telah membuktikan bahwa nutrisi dari makanan dapat membantu meningkatkan jumlah trombosit.
Mengutip studi pada Journal of Natural Medicinesbberikut beberapa makanan yang dianjurkan sebagai cara alami untuk bantu menaikkan trombosit.
1. Sayuran hijau
Melansir situs Platelet Disorder Support Association, sayuran hijau seperti bayam, sawi hijau, dan daun kale merupakan sumber vitamin K, kalsium, dan mineral yang baik untuk menaikkan trombosit secara alami. Kandungan ini dapat membantu proses pembekuan darah dan mengatasi kelelahan akibat kekurangan trombosit.
2. Buah delima
.jpg)
(Buah delima memiliki kandungan polifenol yang tinggi sehingga bersifat antitrombosit di dalam tubuh. Foto: Ilustrasi/Dok. Unsplash.com)
Buah delima kaya antioksidan polifenol. Antioksidan ini dapat meningkatkan daya tahan tubuh dan mencegah radikal bebas. Selain mampu mengatasi peradangan dan kerusakan otot, delima bisa dimanfaatkan sebagai cara alami untuk menaikkan jumlah trombosit.
3. Jambu biji
Selain rasanya yang enak, buah ini dapat membantu produksi keping darah (platelet). Jambu biji kaya kandungan quercetin dan trombinol. Melansir laman Hello Sehat, Quercetin dapat membantu perkembangbiakan virus penurun trombosit, sedangkan trombinol dapat merangsang produksi keping darah oleh sumsum tulang belakang.
Mengonsumsi jambu biji sangat dianjurkan pada penderita demam berdarah dengue (DBD) sebagai cara alami untuk menaikkan jumlah trombosit.
4. Hati
Salah satu penyebab turunnya jumlah trombosit dalam darah adalah karena kamu mengalami anemia, seperti anemia defisiensi zat besi atau defisiensi folat. Nah, agar jumlah trombosit kembali normal, perlu tambahan asupan zat-zat tersebut dalam tubuh.
Mengutip U.S. Department of Health & Human Services, salah satu makanan sumber zat besi dan folat adalah hati, terutama hati sapi. Selain hati, ada daging merah, ikan, ayam, dan telur yang banyak mengandung zat besi.
5. Gandum utuh
Merupakan jenis gandum yang tidak melalui proses pengilangan sehingga masih terdapat lapisan kulit arinya. Nah, lapisan ini ternyata mengandung sejumlah zat yang baik untuk tubuh seperti vitamin B, zat besi, seng (zinc), magnesium, dan antioksidan. Ini semua bisa dimanfaatkan sebagai cara alami untuk menaikkan trombosit dalam darah.
6. Daun pepaya
Kandungan acetogenin di dalamnya dapat membantu meningkatkan jumlah keping darah dan memperbaiki fungsinya dalam tubuh. Hal ini dibuktikan oleh sebuah studi yang diterbitkan oleh jurnal Integrative Medicine pada pasien penderita immune thrombocytopenic purpura (ITP).
Daun pepaya dapat dikonsumsi dengan mengambil ekstraknya kemudian dimasukkan ke dalam kapsul, meminum air rebusannya, atau meminumnya sebagai jus. Orang dengan jumlah trombosit yang rendah mungkin dapat memperbaiki kondisinya dengan mengonsumsi makanan tertentu dan mengonsumsi suplemen tertentu.
Namun, seseorang harus selalu meminta nasihat dokter sebelum memulai suplemen baru, karena beberapa suplemen dapat berinteraksi negatif dengan obat atau suplemen lain.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(TIN)