FITNESS & HEALTH
Moms, Yuk Kenali Gejala Diabetes pada Anak dan Cara Penanganannya
Putri Purnama Sari
Selasa 23 Juli 2024 / 10:21
Jakarta: Diabetes merupakan penyakit kronis yang dapat menyerang siapa saja, termasuk anak-anak. Penyakit ini terjadi ketika kadar gula darah dalam tubuh terlalu tinggi. Pada anak-anak, diabetes dapat berdampak negatif pada pertumbuhan dan perkembangan mereka.
Diabetes pada anak adalah suatu gangguan kesehatan yang terjadi ketika kadar gula darah terlalu tinggi. Kondisi ini dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, termasuk penyakit mata, tulang, dan juga ginjal.
Anak-anak yang memiliki orang tua atau saudara kandung dengan diabetes lebih berisiko terkena penyakit ini.
2. Berat badan berlebih atau obesitas
Anak-anak yang kelebihan berat badan atau obesitas lebih cenderung mengembangkan diabetes tipe 2.
3. Gaya hidup tidak sehat
Kurang aktivitas fisik dan konsumsi makanan tidak sehat dapat meningkatkan risiko diabetes tipe 2.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(SUR)
Diabetes pada anak adalah suatu gangguan kesehatan yang terjadi ketika kadar gula darah terlalu tinggi. Kondisi ini dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, termasuk penyakit mata, tulang, dan juga ginjal.
Jenis Diabetes pada Anak
Ada dua jenis diabetes yang umum terjadi pada anak-anak, yaitu:
Diabetes tipe 1
Disebabkan oleh kegagalan pankreas dalam memproduksi insulin, hormon yang mengatur kadar gula darah.
Diabetes tipe 2
Disebabkan oleh resistensi insulin, kondisi di mana sel-sel tubuh tidak dapat merespons insulin dengan baik.
Diabetes tipe 1
Disebabkan oleh kegagalan pankreas dalam memproduksi insulin, hormon yang mengatur kadar gula darah.
Diabetes tipe 2
Disebabkan oleh resistensi insulin, kondisi di mana sel-sel tubuh tidak dapat merespons insulin dengan baik.
Baca juga: Orang Tua jangan Lakukan Kebiasaan Ini jika tak Mau Anak Mengalami Diabetes |
Gejala Diabetes pada Anak
Gejala diabetes pada anak dapat bervariasi tergantung jenisnya. Berikut beberapa gejala umum yang perlu diwaspadai:
Diabetes tipe 1:
- Sering haus
- Sering buang air kecil
- Banyak makan tetapi berat badan turun
- Kelelahan dan lemas
- Penglihatan kabur.
Diabetes tipe 2:
- Sering haus
- Sering buang air kecil
- Mudah lapar
- Berat badan berlebih atau obesitas
- Luka yang sulit sembuh.
Penyebab Diabetes pada Anak
Penyebab diabetes pada anak masih belum sepenuhnya dipahami, tetapi beberapa faktor risiko yang dapat meningkatkan peluang terkena penyakit ini antara lain:
1. Faktor genetikAnak-anak yang memiliki orang tua atau saudara kandung dengan diabetes lebih berisiko terkena penyakit ini.
2. Berat badan berlebih atau obesitas
Anak-anak yang kelebihan berat badan atau obesitas lebih cenderung mengembangkan diabetes tipe 2.
3. Gaya hidup tidak sehat
Kurang aktivitas fisik dan konsumsi makanan tidak sehat dapat meningkatkan risiko diabetes tipe 2.
Baca juga: Moms, 6 Cara Mengonsumsi Gula yang Aman untuk Anak |
Penanganan Diabetes pada Anak
Pengobatan diabetes pada anak bertujuan untuk mengontrol kadar gula darah dan mencegah komplikasi lebih lanjut. Penanganan meliputi:
- Pemberian insulin: Insulin suntik dapat membantu menurunkan kadar gula darah.
- Obat oral: Beberapa obat oral dapat membantu meningkatkan sensitivitas insulin atau mengurangi produksi gula di hati.
- Diet sehat: Diet sehat yang tinggi serat, rendah gula, dan lemak jenuh dapat membantu mengontrol kadar gula darah.
- Aktivitas fisik: Olahraga teratur dapat membantu menurunkan kadar gula darah dan meningkatkan sensitivitas insulin.
Deteksi dini diabetes pada anak sangat penting untuk mencegah komplikasi yang serius. Jika anak Anda menunjukkan gejala diabetes, penting untuk segera mencari bantuan medis. Diagnosis dini dan pengobatan yang tepat dapat membantu mengelola kondisi ini secara efektif dan meningkatkan kualitas hidup anak.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(SUR)