Jakarta: Madu sejak lama terbukti memiliki beragam manfaat kesehatan bagi tubuh. Madu telah digunakan dalam banyak keperluan pengobatan selama berabad-abad.
Tak heran, produk lebah itu menjadi incaran banyak orang. Manfaat yang didapat dari mengonsumsi madu antara lain membantu penyembuhan luka, mengobati batuk, menurunkan tekanan darah, menjaga kadar kolesterol, hingga mengontrol berat badan.
Sayangnya, tak setiap madu yang beredar saat ini bersifat asli. Ada juga madu palsu yang bila dikonsumsi bisa berefek buruk bagi tubuh seperti meningkatkan risiko obesitas dan diabetes.
Lalu bagaimana cara membedakan madu asli dan madu palsu? Simak penjelasannya dikutip dari berbagai sumber.
Jika hal ini terjadi, madu yang Anda beli kemungkinan tidak murni. Madu murni bertekstur kental serta tidak berair.
Madu murni juga memiliki tekstur lengket. Ketika madu menyentuh apapun akan menempel dan tidak menetes.
Baca: 5 Tips Menyimpan Daging Kurban Agar Tetap Segar, Nomor 5 Sering Terlupa
Madu asli akan terlihat seperti gumpalan dan mengendap di bagian bawah gelas. Untuk meraciknya dengan cairan, madu asli perlu diaduk agar busa larut.
Baca: 6 Makanan Pelancar ASI Alami yang Baik Dikonsumsi Ibu Menyusui
Madu asli akan mengental dan membentuk karamel. Sedangkan, malu palsu akan berbusa dan berbuih.
Sementara, madu palsu akan membuat roti menjadi lembek. Hal ini karena kadar airnya berbeda.
(MBM)
Tak heran, produk lebah itu menjadi incaran banyak orang. Manfaat yang didapat dari mengonsumsi madu antara lain membantu penyembuhan luka, mengobati batuk, menurunkan tekanan darah, menjaga kadar kolesterol, hingga mengontrol berat badan.
Sayangnya, tak setiap madu yang beredar saat ini bersifat asli. Ada juga madu palsu yang bila dikonsumsi bisa berefek buruk bagi tubuh seperti meningkatkan risiko obesitas dan diabetes.
Lalu bagaimana cara membedakan madu asli dan madu palsu? Simak penjelasannya dikutip dari berbagai sumber.
1. Tes ibu jari
Letakkan sedikit madu yang telah kamu beli di ibu jari. Apakah madunya menetes atau menyebar ke permukaan lainnya?Jika hal ini terjadi, madu yang Anda beli kemungkinan tidak murni. Madu murni bertekstur kental serta tidak berair.
Madu murni juga memiliki tekstur lengket. Ketika madu menyentuh apapun akan menempel dan tidak menetes.
Baca: 5 Tips Menyimpan Daging Kurban Agar Tetap Segar, Nomor 5 Sering Terlupa
2. Tes air
Coba taruh sesendok madu ke dalam gelas berisi air. Madu palsu akan langsung larut dalam air. Sementara, madu asli tak mudah bercampur dengan air.Madu asli akan terlihat seperti gumpalan dan mengendap di bagian bawah gelas. Untuk meraciknya dengan cairan, madu asli perlu diaduk agar busa larut.
3. Tes kain atau kertas
Coba tuangkan satu sendok madu ke atas kain putih atau kertas. Madu yang murni akan tetap padat dan tidak meresap. Sedangkan, madu palsu lebih mudah meresap layaknya air biasa.Baca: 6 Makanan Pelancar ASI Alami yang Baik Dikonsumsi Ibu Menyusui
4. Tes masak
Tuang satu sendok madu yang Anda beli ke dalam sebuah wajan atau panci. Kemudian, masak madu tersebut di atas kompor.Madu asli akan mengental dan membentuk karamel. Sedangkan, malu palsu akan berbusa dan berbuih.
5. Tes roti
Oleskan madu di atas sepotong roti. Jika itu madu asli maka bagian atas roti akan menjadi renyah dalam beberapa menit.Sementara, madu palsu akan membuat roti menjadi lembek. Hal ini karena kadar airnya berbeda.
(MBM)