FITNESS & HEALTH

Moms, Ini 4 Pertolongan Pertama ketika Anak Mengalami Kejang

Aulia Putriningtias
Sabtu 27 Juli 2024 / 09:07
Jakarta: Moms dan Dads yang pernah melihat anak mengalami kejang pastinya begitu khawatir. Orang tua dapat mulai belajar bagaimana pertolongan pertama ketika anak mengalami kejang sebelum dilarikan ke fasilitas pelayanan kesehatan.

Dokter spesialis anak subspesialis neurologi dr. Arie Sulistyowati, M.Sc., Sp. A, Subsp dari RS Pondok Indah mengatakan bahwa kejang umumnya terjadi ketika demam, meski tidak semua begitu. Pun, suhu tubuh tinggi hingga alami kejang juga berbeda-beda.

Menurutnya, penanganan kejang karena penyebab yang berbeda-beda itu sama saja. Ketika orang tua sudah mengetahui langkah awal penanganan kejang pada anak, dokter selanjutnya akan memeriksa lebih dalam.

Baca juga: Mitos atau Fakta, Kopi Bisa Sembuhkan Anak dari Kejang? Ini Jawabannya

"Sebetulnya semua jenis kejang, jadi kejang akut penanganannya itu sama. Cuma nanti dokter biasanya akan memilah-milah untuk setelah pada perawatan atau penanganan berikutnya," paparnya dalam temu media ekslusif secara daring.
 

Bagaimana pertolongan pertama anak mengalami kejang?


Dr. Arie mengatakan orang tua perlu mengetahui hal ini dikarenakan tak sedikit anak mengalami kejang, apalagi jika sedang demam. Pertolongan pertama ini akan membantu sekali untuk dokter yang akan memeriksakan Si Kecil.

Adapun langkah pertolongan kejang anak yang bisa dilakukan, yakni:
 

1. Letakkan di tempat nyaman


Dr. Arie mengatakan pastikan Si Kecil berbaring di tempat yang nyaman. Hindari tempat-tempat tidak nyaman, berduri, dan membahayakan. Ini akan membantu Si Kecil juga lebih nyaman.

"Jadi yang datar, yang nggak ada benda yang tajam atau berbahaya sekitarnya. Atau di tempat tidur atau di matras, tempat yang nyaman dan aman," jelasnya.
 

2. Safe position (posisi aman)


Posisi yang aman untuk anak saat kejang adalah membaringkan Si Kecil ke sisi kanan atau kiri. Pastikan kaki tidak merapat; bawa sebelah kaki Si Kecil untuk sama dengan posisi berbaring, demi kenyamanan anak.
 

3. Longgarkan atau lepaskan hal-hal yang mengganggu


Baik itu pakaian atau aksesoris yang mengganggu, bisa dilepaskan dengan posisi Si Kecil masih safe position. Hal ini dilakukan jika diperlukan saja.
 

4. Dilarang memasukkan apapun ke dalam mulut


Dr. Arie menegaskan untuk tidak memasukkan barang atau air apapun ke dalam mulut Si Kecil saat kejang. Hal ini akan membuat masalah baru, terutama pada bagian pernapasan.

Dapat mengganggu dikarenakan ketika memasuki sesuatu ke dalam mulut, dikhawatirkan justru masuk ke dalam sistem pernapasan. Jika tidak ditangani serius, hal ini bisa fatal bagi Si Kecil.

Itulah empat langkah penanganan awal anak mengalami kejang. Moms dan Dads, sebaiknya belajar hal-hal di atas, jaga-jaga Si Kecil mengalami kejang tiba-tiba. Sebab, kondisi ini memang datangnya secara tiba-tiba. Semoga bermanfaat, Moms dan Dads!

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

(FIR)

MOST SEARCH