FITNESS & HEALTH
Faktor-faktor yang Memengaruhi Kesehatan Mental di Lingkungan Kerja
A. Firdaus
Kamis 10 Oktober 2024 / 16:45
Jakarta: Kesadaran akan kesehatan mental bagi masyarakat di Indonesia dari tahun ke tahun sudah semakin membaik. Hal ini ditunjukan dengan semakin banyaknya kemunculan layanan konsultasi dengan psikolog secara online dan komunitas-komunitas peduli kesehatan mental.
Meskipun kesehatan mental semakin disadari oleh masyarakat, masih banyak orang yang menganggap kesehatan mental bukan suatu permasalahan yang signifikan. Kesehatan mental masih dianggap suatu hal yang abstrak dibandingkan dengan kesehatan fisik yang lebih mudah dilihat oleh mata dan disentuh oleh kulit. Sehingga kepedulian masyarakat pada para penderita gangguan mental seringkali tidak tepat dan malah memperparah keadaan.
Menurut seorang professor psikiater klinis dari New York University Langone School of Medicine, Charles Goldstein, menyatakan bahwa otak manusia berhubungan erat dengan sistem endokrin yang melepaskan hormon penting dan berpengaruh terhadap kesehatan mental.
Baca juga: 5 Gangguan Kesehatan Mental yang Kerap Dialami Anak Muda
Sehingga ketika terdapat gangguan mental berarti secara biologis, terdapat gangguan sistem kerja otak manusia. Terganggunya cara kerja otak tersebut, berdasarkan fakta yang dipublikasi Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), telah menimbulkan kerugian ekonomi yang cukup signifikan.
Diperkirakan kerugian ekonomi secara global adalah USD1 Triliun dikarenakan berkurangnya produktivitas akibat permasalahan kesehatan mental. Terganggunya kesehatan mental dapat memengaruhi performa kerja dan produktivitas, hubungan antar rekan kerja, kemampuan fisik, dan sehari-hari seseorang baik di tempat kerja maupun rumahnya.
Beberapa faktor yang dapat memengaruhi kesehatan mental di tempat kerja adalah:
Lingkungan kerja yang buruk dapat meningkatkan risiko gangguan kesehatan mental, seperti diskriminasi, ketidaksetaraan, beban kerja yang berlebihan, dan ketidakamanan pekerjaan.
Komunikasi dan sistem manajemen yang buruk dapat memengaruhi kesehatan mental di tempat kerja.
Tujuan organisasi dan tugas-tugas yang kurang jelas dapat memengaruhi kesehatan mental di tempat kerja.
Rendahnya dukungan kepada dan antar pegawai dapat memengaruhi kesehatan mental di tempat kerja.
Jam kerja yang terlalu mengikat hingga menganggu kehidupan pribadi dapat memengaruhi kesehatan mental di tempat kerja.
Terbatasnya ruang berekspresi dapat memengaruhi kesehatan mental di tempat kerja.
Keseimbangan kehidupan kerja
Mari Bersama-sama menciptakan lingkungan yang lebih peduli terhadap kesehatan mental #OktoberBulanKesehatanMental
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(FIR)
Meskipun kesehatan mental semakin disadari oleh masyarakat, masih banyak orang yang menganggap kesehatan mental bukan suatu permasalahan yang signifikan. Kesehatan mental masih dianggap suatu hal yang abstrak dibandingkan dengan kesehatan fisik yang lebih mudah dilihat oleh mata dan disentuh oleh kulit. Sehingga kepedulian masyarakat pada para penderita gangguan mental seringkali tidak tepat dan malah memperparah keadaan.
Menurut seorang professor psikiater klinis dari New York University Langone School of Medicine, Charles Goldstein, menyatakan bahwa otak manusia berhubungan erat dengan sistem endokrin yang melepaskan hormon penting dan berpengaruh terhadap kesehatan mental.
Baca juga: 5 Gangguan Kesehatan Mental yang Kerap Dialami Anak Muda
Sehingga ketika terdapat gangguan mental berarti secara biologis, terdapat gangguan sistem kerja otak manusia. Terganggunya cara kerja otak tersebut, berdasarkan fakta yang dipublikasi Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), telah menimbulkan kerugian ekonomi yang cukup signifikan.
Diperkirakan kerugian ekonomi secara global adalah USD1 Triliun dikarenakan berkurangnya produktivitas akibat permasalahan kesehatan mental. Terganggunya kesehatan mental dapat memengaruhi performa kerja dan produktivitas, hubungan antar rekan kerja, kemampuan fisik, dan sehari-hari seseorang baik di tempat kerja maupun rumahnya.
Beberapa faktor yang dapat memengaruhi kesehatan mental di tempat kerja adalah:
1. Lingkungan kerja
Lingkungan kerja yang buruk dapat meningkatkan risiko gangguan kesehatan mental, seperti diskriminasi, ketidaksetaraan, beban kerja yang berlebihan, dan ketidakamanan pekerjaan.
2. Komunikasi dan manajemen
Komunikasi dan sistem manajemen yang buruk dapat memengaruhi kesehatan mental di tempat kerja.
3. Tugas dan tujuan
Tujuan organisasi dan tugas-tugas yang kurang jelas dapat memengaruhi kesehatan mental di tempat kerja.
4. Dukungan antar pegawai
Rendahnya dukungan kepada dan antar pegawai dapat memengaruhi kesehatan mental di tempat kerja.
5. Jam kerja
Jam kerja yang terlalu mengikat hingga menganggu kehidupan pribadi dapat memengaruhi kesehatan mental di tempat kerja.
6. Ruang berekspresi
Terbatasnya ruang berekspresi dapat memengaruhi kesehatan mental di tempat kerja.
Keseimbangan kehidupan kerja
Mari Bersama-sama menciptakan lingkungan yang lebih peduli terhadap kesehatan mental #OktoberBulanKesehatanMental
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FIR)