Jakarta: Bayi sangat mencintai Moms, walaupun bayi belum bisa mengungkapkan cintanya lewat kata-kata. Sebagai ibu, Moms harus tahu dan memahami bahasa cinta yang bayi perlihatkan.
Moms mencintai bayi dengan sepenuh hati begitu pula dengan bayi Moms juga pasti mencintai Moms. Bayi hanya belum bisa mengatakannya. Saat masa balita dan prasekolah, mereka akan baru akan menunjukkannya dengan kata-kata. dapat dilihat dari perkembangan dan tanda-tanda perilakunya sehari-hari.
Ikatan antara bayi dan ibunya sudah mulai terbentuk setelah ia dilahirkan ke dunia. Ikatan antara ibu dan anak dapat dibangun saat interaksi keduanya.
Ikatan itu, seperti saat bayi menangis Moms akan merespon dengan menenangkannya dengan curahan kasih sayang. Ikatan tersebut menjadi dasar ungkapan emosional dan ekspresi cinta di masa depan.
Saat Moms memeluk bayi, bayi akan merasa tenang dan nyaman karena lewat pelukan tersebut Moms menunjukkan kasih sayang yang tak terhingga kepada bayi. Namun, jika bayi tetap menangis saat sudah ditenangkan dan dipeluk hal itu merupakan hal yang wajar dan normal.
Baca juga: Bayi dan Remaja Tumbuh Pesat di Waktu Berbeda, Ini Penjelasannya
Saat usia 2 bulan, beberapa bayi sangat terlihat senang dan menunjukkannya saat melihat Moms. Bahkan, mereka akan tersenyum saat Moms berbicara dengan mereka, meskipun ia belum dapat mengerti apa yang Moms bicarakan sepenuhnya.
Banyak orang tua menganggap senyuman juga adalah ungkapan yang mengharukan akan kasih sayang yang tercurahkan. Pada saat bayi berusia 4 bulan, bayi akan mulai tersenyum tanpa dipancing terlebih dahulu sebagai cara untuk menarik perhatian Moms.
Bahasa cinta bayi tidak serumit bahasa cinta orang dewasa karena mereka adalah makhluk yang masih polos. Jika Moms merawat bayi dengan penuh suka cinta, niscaya bayi akan merasakannya dan balik mencintai Moms.
Moms dapat membangun kepercayaan bayi dengan membiasakan dan menunjukkan kasih sayang Moms dengan cara sigap merespons saat ia menangis dan memenuhi semua kebutuhan bayi.
Jika bayi percaya dengan Moms, mereka juga akan percaya dan akan merasa bahwa dia berada di lingkungan dan teman yang aman. Ikatan aman antara bayi dan ibu juga sangat penting untuk perkembangan emosional yang sehat sepanjang hidup bayi ke depannya.
Secillia Nur Hafifah
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(FIR)
Moms mencintai bayi dengan sepenuh hati begitu pula dengan bayi Moms juga pasti mencintai Moms. Bayi hanya belum bisa mengatakannya. Saat masa balita dan prasekolah, mereka akan baru akan menunjukkannya dengan kata-kata. dapat dilihat dari perkembangan dan tanda-tanda perilakunya sehari-hari.
Kapan bayi mulai menunjukkan kasih sayang?
Ikatan antara bayi dan ibunya sudah mulai terbentuk setelah ia dilahirkan ke dunia. Ikatan antara ibu dan anak dapat dibangun saat interaksi keduanya.
Ikatan itu, seperti saat bayi menangis Moms akan merespon dengan menenangkannya dengan curahan kasih sayang. Ikatan tersebut menjadi dasar ungkapan emosional dan ekspresi cinta di masa depan.
Saat Moms memeluk bayi, bayi akan merasa tenang dan nyaman karena lewat pelukan tersebut Moms menunjukkan kasih sayang yang tak terhingga kepada bayi. Namun, jika bayi tetap menangis saat sudah ditenangkan dan dipeluk hal itu merupakan hal yang wajar dan normal.
Baca juga: Bayi dan Remaja Tumbuh Pesat di Waktu Berbeda, Ini Penjelasannya
Saat usia 2 bulan, beberapa bayi sangat terlihat senang dan menunjukkannya saat melihat Moms. Bahkan, mereka akan tersenyum saat Moms berbicara dengan mereka, meskipun ia belum dapat mengerti apa yang Moms bicarakan sepenuhnya.
Banyak orang tua menganggap senyuman juga adalah ungkapan yang mengharukan akan kasih sayang yang tercurahkan. Pada saat bayi berusia 4 bulan, bayi akan mulai tersenyum tanpa dipancing terlebih dahulu sebagai cara untuk menarik perhatian Moms.
Bahasa cinta bayi tidak serumit bahasa cinta orang dewasa karena mereka adalah makhluk yang masih polos. Jika Moms merawat bayi dengan penuh suka cinta, niscaya bayi akan merasakannya dan balik mencintai Moms.
Moms dapat membangun kepercayaan bayi dengan membiasakan dan menunjukkan kasih sayang Moms dengan cara sigap merespons saat ia menangis dan memenuhi semua kebutuhan bayi.
Jika bayi percaya dengan Moms, mereka juga akan percaya dan akan merasa bahwa dia berada di lingkungan dan teman yang aman. Ikatan aman antara bayi dan ibu juga sangat penting untuk perkembangan emosional yang sehat sepanjang hidup bayi ke depannya.
Secillia Nur Hafifah
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(FIR)
Copyright © 2025, Medcom.id, All Rights Reserved. 0.0432 [51]
