FAMILY
Memaksimalkan Akses Edukasi dan Nutrisi Generasi Maju lewat Kolaborasi Ayo Tunjuk Tangan
A. Firdaus
Kamis 09 Desember 2021 / 19:16
Jakarta: Anak-anak merupakan harapan masa depan bangsa yang perlu dipersiapkan sejak dini. Salah satu kunci agar anak Indonesia dapat tumbuh menjadi generasi maju adalah dengan memastikan akses edukasi dan nutrisi terpenuhi dengan baik.
Namun hingga saat ini, masih banyak anak Indonesia yang menghadapi tantangan dalam pemenuhan akses nutrisi dan pendidikan yang optimal. Padahal pendidikan dan nutrisi merupakan dua hal penting mengembangkan potensi anak.
Menurut Pengamat sosial anak dan Sosiolog dari Universitas Indonesia, Daisy Indira Yasmine, S.Sos., M.Soc. Sci, dalam upaya untuk menciptakan generasi maju harus dimulai dari pengembangan kualitas hidup seorang anak sejak dini. Kemudian dukungan lingkungan sosial sekitar, baik secara kolektif maupun masif. juga tak kalah pentingnya.
Untuk itu, kesadaran masyarakat akan pemenuhan nutrisi dan pendidikan adalah hal yang penting sebagai langkah awal untuk mengembangkan potensi anak.
"Selain itu, kolaborasi antara pemerintah dan pihak swasta juga akan membentuk support system yang positif, di mana sektor swasta dapat memainkan peran pentingnya sesuai dengan kapasitas dan keahlian yang dimiliki guna mendukung kemajuan anak-anak Indonesia," ujar Daisy.

Virtual Conference kolaborasi gerakan sosial #AyoTunjukTangan Maksimalkan Akses Nutrisi dan Pendidikan #GenerasiMaju.
"Semoga kedepannya keterlibatan pihak swasta dan publik untuk mendukung kemajuan anak Indonesia dapat terus meningkat," sambung Daisy dalam Virtual Conference SGM Eksplor kolaborasi gerakan sosial #AyoTunjukTangan Maksimalkan Akses Nutrisi dan Pendidikan #GenerasiMaju di 41 Kabupaten/Kota di Indonesia.
Gerakan sosial ini menyalurkan dukungan akses pendidikan dan nutrisi. Yaitu berupa dukungan gawai dan beasiswa pendidikan online bagi 1.500 siswa Sekolah Dasar, rehabilitasi 10 sekolah, dan 75.000 dukungan produk susu pertumbuhan untuk anak di atas usia 1 tahun yang tersebar di 41 kota dan 15 provinsi di Indonesia.
Untuk mewujudkannya, SGM melakukan gerakan sosial ini dengan menyalurkan dukungan akses pendidikan dan nutrisi. Yaitu berupa dukungan gawai dan beasiswa pendidikan online bagi 1.500 siswa Sekolah Dasar, rehabilitasi 10 sekolah, dan 75.000 dukungan produk susu pertumbuhan untuk anak di atas usia 1 tahun yang tersebar di 41 kota dan 15 provinsi di Indonesia.
"Selama lebih dari 65 tahun, SGM Eksplor percaya bahwa semua anak berhak untuk maju. Sehingga seharusnya tidak boleh ada anak yang tertinggal, termasuk dalam memperoleh akses nutrisi dan pendidikan," ujar Marketing Manager SGM Eksplor, Astrid Prasetyo.
Namun faktanya, 9 dari 10 anak di Indonesia masih mengalami kekurangan akses edukasi dan nutrisi yang memadai.
"Untuk itu, sejalan dengan visi Pemerintah dalam mempersiapkan dan membangun SDM unggul, SGM Eksplor terus berupaya untuk menghadirkan berbagai inisiatif dan kolaborasi dengan berbagai pihak untuk mendukung intervensi yang tepat dalam mendukung tumbuh kembang anak-anak Indonesia," terang Astrid.
kolaborasi ini tak hanya melibatkan masyarakat, melainkan juga dengan pemerintah melalui Kemendikbudristek, dan pelaku industri lainnya yang memiliki komitmen sama untuk mewujudkan kemajuan anak Indonesia, di antaranya dengan Telkomsel dan CAKAP.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(FIR)
Namun hingga saat ini, masih banyak anak Indonesia yang menghadapi tantangan dalam pemenuhan akses nutrisi dan pendidikan yang optimal. Padahal pendidikan dan nutrisi merupakan dua hal penting mengembangkan potensi anak.
Menurut Pengamat sosial anak dan Sosiolog dari Universitas Indonesia, Daisy Indira Yasmine, S.Sos., M.Soc. Sci, dalam upaya untuk menciptakan generasi maju harus dimulai dari pengembangan kualitas hidup seorang anak sejak dini. Kemudian dukungan lingkungan sosial sekitar, baik secara kolektif maupun masif. juga tak kalah pentingnya.
Untuk itu, kesadaran masyarakat akan pemenuhan nutrisi dan pendidikan adalah hal yang penting sebagai langkah awal untuk mengembangkan potensi anak.
"Selain itu, kolaborasi antara pemerintah dan pihak swasta juga akan membentuk support system yang positif, di mana sektor swasta dapat memainkan peran pentingnya sesuai dengan kapasitas dan keahlian yang dimiliki guna mendukung kemajuan anak-anak Indonesia," ujar Daisy.
Virtual Conference kolaborasi gerakan sosial #AyoTunjukTangan Maksimalkan Akses Nutrisi dan Pendidikan #GenerasiMaju.
"Semoga kedepannya keterlibatan pihak swasta dan publik untuk mendukung kemajuan anak Indonesia dapat terus meningkat," sambung Daisy dalam Virtual Conference SGM Eksplor kolaborasi gerakan sosial #AyoTunjukTangan Maksimalkan Akses Nutrisi dan Pendidikan #GenerasiMaju di 41 Kabupaten/Kota di Indonesia.
Gerakan sosial ini menyalurkan dukungan akses pendidikan dan nutrisi. Yaitu berupa dukungan gawai dan beasiswa pendidikan online bagi 1.500 siswa Sekolah Dasar, rehabilitasi 10 sekolah, dan 75.000 dukungan produk susu pertumbuhan untuk anak di atas usia 1 tahun yang tersebar di 41 kota dan 15 provinsi di Indonesia.
Untuk mewujudkannya, SGM melakukan gerakan sosial ini dengan menyalurkan dukungan akses pendidikan dan nutrisi. Yaitu berupa dukungan gawai dan beasiswa pendidikan online bagi 1.500 siswa Sekolah Dasar, rehabilitasi 10 sekolah, dan 75.000 dukungan produk susu pertumbuhan untuk anak di atas usia 1 tahun yang tersebar di 41 kota dan 15 provinsi di Indonesia.
"Selama lebih dari 65 tahun, SGM Eksplor percaya bahwa semua anak berhak untuk maju. Sehingga seharusnya tidak boleh ada anak yang tertinggal, termasuk dalam memperoleh akses nutrisi dan pendidikan," ujar Marketing Manager SGM Eksplor, Astrid Prasetyo.
Namun faktanya, 9 dari 10 anak di Indonesia masih mengalami kekurangan akses edukasi dan nutrisi yang memadai.
"Untuk itu, sejalan dengan visi Pemerintah dalam mempersiapkan dan membangun SDM unggul, SGM Eksplor terus berupaya untuk menghadirkan berbagai inisiatif dan kolaborasi dengan berbagai pihak untuk mendukung intervensi yang tepat dalam mendukung tumbuh kembang anak-anak Indonesia," terang Astrid.
kolaborasi ini tak hanya melibatkan masyarakat, melainkan juga dengan pemerintah melalui Kemendikbudristek, dan pelaku industri lainnya yang memiliki komitmen sama untuk mewujudkan kemajuan anak Indonesia, di antaranya dengan Telkomsel dan CAKAP.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(FIR)