FAMILY

Apa Saja yang Perlu Dipersiapkan sebagai Seorang Ayah?

Medcom
Sabtu 03 Agustus 2024 / 18:17
Jakarta: Menjadi orang tua pasti merupakan pengalaman berharga dan memberikan pelajaran sepanjang hidup. Namun, untuk menjalaninya tentu memerlukan persiapan matang. Tak hanya menjadi ibu, persiapan menjadi ayah pun tak kalah penting sehingga harus diperhatikan.

Dilansir dari Healthline, ada beberapa hal yang harus dipersiapkan ketika kamu akan menjadi ayah.
 

1. Belajar tentang kehamilan dan parenting


Walaupun tidak ikut merasakan kehamilan, sebagai calon ayah juga wajib mengetahui seluk-beluk tentang kehamilan, proses melahirkan, dan tentang pola asuh anak. Dengan belajar, kamu bisa turut memahami apa yang dirasakan istri, memahami apa yang menjadi kebutuhannya, dan tahu apa yang mesti dilakukan untuk membantunya.

Intinya adalah kamu belajar untuk mendukung pasangan dalam fase yang sedang ia jalani. Selain memperbanyak membaca buku dan ulasan di internet, mulailah untuk berkonsultasi dengan orang sekitar yang sudah berpengalaman dan aktif bertanya ketika berkonsultasi dengan dokter sebagai langkah persiapan menjadi ayah.
 

2. Ketahui perubahan pola seks saat hamil dan setelah melahirkan


Seks adalah kebutuhan dan merupakan hak bagi setiap pasangan. Namun, aktivitas ini bakal mengalami perubahan sejak istri hamil hingga beberapa waktu setelah ia melahirkan.

Menurut MayoClinic, selama kehamilan tersebut dalam keadaan normal, maka melakukan seks saat hamil adalah aman. Selagi istri merasa nyaman, kamu bebas mencoba posisi seks dan jenis seks apa pun (misalnya oral), asalkan tidak memberikan tekanan pada perut. Selain itu, istri boleh turut mengalami orgasme saat berhubungan intim.

Kegiatan seks biasanya disarankan dihentikan setelah memasuki minggu-minggu terakhir kehamilan, karena ada suatu hormon yang ada di dalam sperma yang bisa memicu kontraksi.
 

3. Berbagi tugas dengan istri


Jika sebelumnya kamu punya pandangan, ‘saya mencari uang, istri mengurus rumah’, maka perlahan pandangan ini perlu diubah,. Setelah memasuki masa kehamilan, istri akan memiliki keterbatasan dalam beraktivitas, terlebih lagi, setelah anak lahir. Ulurkan bantuan untuk meringankan tugas istri di rumah karena mengurus anak adalah kewajiban ayah dan ibu.

Contoh, bantu buatkan susu dan untuk istri di pagi hari, membantu menjemur pakaian, atau membuat meal preparation di akhir pekan. Walaupun misalnya kamu mampu menggunakan jasa ART di rumah untuk membantu istri, namun, bantuan darimu akan amat berarti bagi istri.
 

4. Bicaralah pada bayimu


Kamu mungkin bertanya-tanya apa arti kata-kata bagi bayi, tetapi ini sangat penting buat perkembangan bayi. Bayi mungkin tidak akan mengerti apa yang kamu katakan, namun dia bisa mendengarkan suaramu dan itu menenangkannya.
 

5. Bantu istri selama momen menyusui


Seperti halnya momen hamil dan melahirkan, momen menyusui adalah salah satu saat yang penting dan cukup berat bagi seorang moms. Untuk itu, bantu dan berikan perhatiak sebanyak mungkin untuk pasanganmu.

Kamu bisa membantunya tetap terhidrasi dengan memberinya segelas air mineral setelah menyusui, sesuaikan bantal senderannya saat sedang menyusui, atau memberikannya kejutan kecil agar bahagia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

(FIR)

MOST SEARCH