FAMILY

Ini Kebutuhan Protein MPASI pada Bayi Sesuai dengan Umurnya

Kumara Anggita
Kamis 25 Februari 2021 / 17:19
Jakarta: Memenuhi kebutuhan nutrisi bayi adalah hal yang amat penting untuk dilakukan setiap hari oleh orang tua. Hal ini dilakukan agar anak bisa tumbuh sehat dan kuat.

Menurut dr. Arum Dyah K, dokter umum dan konselor menyusui, salah satu kebutuhan yang harus dipenuhi adalah kebutuhan protein. Perlu diketahui bahwa kebutuhan protein anak di Makanan Pendamping ASI (MPASI) pada setiap umur berbeda.

Protein ada dua macam yaitu protein hewani dan nabati. Dalam penelitian, protein hewani cenderung lebih mudah terserap tubuh, sehingga asam amino dari protein hewani lebih efektif untuk memenuhi kebutuhan nutrisi anak.

Komposisi protein yang dibutuhkan di MPASI, menurut dr. Arum yaitu 10-15 persen dari total kalori. Berikut kebutuhan kalori yang dibutuhkan anak:

- Usia 6-8 bulan: 200 kkal/ hari

- Usia 9-11 bulan : 300 kkal/hari

- Usia 12-24 bulan : 500 kkal/hari
 

Kebutuhan protein pada bayi 6-8 bulan


Dokter Arum menjelaskan, jika bayi 6-8 bulan maka mereka membutuhkan energi sekitar 200 kkal per hari. Oleh karena itu, protein yang dibutuhkan anak 6 adalah 20-30 kkal per hari.
Protein-protein tersebut bisa didapatkan dari:

- 45 gram daging ayam.

- 30 gram hati ayam (1 potong sedang).

- 45 gram daging ikan (3/4 potong ikan berukuran sedang).

-1 butir ayam per hari.
 

Kebutuhan protein pada bayi 9-11


“Bayi 9-11 bulan butuh energi 300 kkal per hari. Maka kebutuhan proteinnya sekitar 30-45 kkal per hari,” ujar dr. Arum dalam Rompi di Aplikasi Orami Parenting. Semua kalori itu bisa didapatkan dari:

- 50-60 gram daging ayam.

- 50 gram hati ayam.

- 60 gram daging ikan.

- 1.5 butir telur ayam.
 

Kebutuhan protein pada bayi  12-23 bulan


Sementara bayi pada usia 12-23 bulan butuh energi 550 kkal per hari. Maka kebutuhan proteinnya adalah 10-15 kkal per hari. Ini bisa didapatkan dari:

- 80-120 gram daging ayam.

- 90 gram hati ayam.

- 80-120 gram daging ikan.

- 2-3 butir telur ayam.

“Untuk protein di bawah usia 2 tahun sangat disarankan memberikan protein hewani tiap kali makan ya! Hal ini bertujuan agar anak anak memperoleh asam amino esensial yang lengkap untuk seluruh kebutuhan gizinya," ujar dr. Arum.

"Pada protein nabati, zat asam amino esensialnya tidak selengkap protein hewani dan juga jika diberikan berlebihan bisa menganggu penyerapan zat gizi penting,” tutupnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(FIR)

MOST SEARCH