FAMILY
Ini yang Perlu Diketahui Ibu tentang Bayi Beranjak 12 Bulan
Medcom
Sabtu 17 September 2022 / 19:07
Jakarta: Ibu selalu menjadi saksi mata melihat sang buah hati tumbuh, terlebih saat menginjak usia 12 bulan atau 1 tahun. Kira-kira, jika bayi berusia 12 bulan akan terjadi apa saja dan apa yang harus ibu lakukan?
Perubahan bayi selama 12 bulan akan terlihat dengan jelas. Mulai dari perubahan fisik dengan tubuh bertambah bobot berat badan, belajar untuk memegang tangan orang tuanya, hingga mencoba untuk berdiri.
Bayi juga mengalami perubahan di mana sang buah hati dapat menyebutkan panggilan orang tua mereka seperti ‘Mama’ dan ‘Papa’. Hal ini tentunya membutuhkan peran orang tua untuk selalu membantu bayi memahami kalimat tersebut.
Sang buah hati juga mulai mengucapkan celotehan yang bisa dimengerti oleh orang dewasa, khususnya orang tua. Bayi akan lebih bisa menunjukkan ekspresi ketika dia merasa tidak nyaman kepada orang asing.
Perubahan lainnya yang bisa diketahui adalah cara makan seorang bayi. Bayi akan lebih mudah meniru apa yang dilihat, seperti memegang gelas, minum di botol dot sendiri, atau mengambil makanannya. Bahkan, sang bayi dapat tidak makan banyak.
Para ibu bisa menyiapkan makanan-makan seperti:
- 1 cangkir sayuran yang disembunyikan dalam makanan favorit sang bayi
- 1 cangkir buah-buahan dengan porsi buah yang mengandung gula terhitung cukup
- 2 cangkir susu atau bisa ganti 1 cangkir susu dengan yogurt atau 1 ons irisan keju
- 1/4 cangkir kacang matang dan telur, atau 2 sendok makan daging tanpa lemak dan 1 sendok makan selai kacang
Hal normal jika kamu melihat bayi makan terlalu sedikit. Sebagai ibu, kamu harus sering memantau porsi makan sang buah hati.
Menjadi ibu memang membutuhkan energi yang sangat besar. Sejak kehadiran sang bayi, hidup kamu pasti berubah dalam beberapa aspek, bahkan bisa sampai seluruh aspek.
Tidak ada salahnya untuk merayakan ulang tahun sang anak di tahun pertama sejak lahir ke dunia. Selain untuk sang buah hati, bisa untuk merayakan keberhasilan kamu untuk mengurus anak, apalagi jika pertama kali menjadi seorang ibu.
Tidak perlu pesta besar, setiap ibu memiliki caranya masing-masing untuk merayakan ulang tahun pertama sang buah hati.
Aulia Putriningtias
(FIR)
1. Bayi akan semakin tumbuh
Perubahan bayi selama 12 bulan akan terlihat dengan jelas. Mulai dari perubahan fisik dengan tubuh bertambah bobot berat badan, belajar untuk memegang tangan orang tuanya, hingga mencoba untuk berdiri.
Bayi juga mengalami perubahan di mana sang buah hati dapat menyebutkan panggilan orang tua mereka seperti ‘Mama’ dan ‘Papa’. Hal ini tentunya membutuhkan peran orang tua untuk selalu membantu bayi memahami kalimat tersebut.
Sang buah hati juga mulai mengucapkan celotehan yang bisa dimengerti oleh orang dewasa, khususnya orang tua. Bayi akan lebih bisa menunjukkan ekspresi ketika dia merasa tidak nyaman kepada orang asing.
2. Menu pendamping
Perubahan lainnya yang bisa diketahui adalah cara makan seorang bayi. Bayi akan lebih mudah meniru apa yang dilihat, seperti memegang gelas, minum di botol dot sendiri, atau mengambil makanannya. Bahkan, sang bayi dapat tidak makan banyak.
Para ibu bisa menyiapkan makanan-makan seperti:
- 1 cangkir sayuran yang disembunyikan dalam makanan favorit sang bayi
- 1 cangkir buah-buahan dengan porsi buah yang mengandung gula terhitung cukup
- 2 cangkir susu atau bisa ganti 1 cangkir susu dengan yogurt atau 1 ons irisan keju
- 1/4 cangkir kacang matang dan telur, atau 2 sendok makan daging tanpa lemak dan 1 sendok makan selai kacang
Hal normal jika kamu melihat bayi makan terlalu sedikit. Sebagai ibu, kamu harus sering memantau porsi makan sang buah hati.
3. Rayakan ulang tahun pertama anak
Menjadi ibu memang membutuhkan energi yang sangat besar. Sejak kehadiran sang bayi, hidup kamu pasti berubah dalam beberapa aspek, bahkan bisa sampai seluruh aspek.
Tidak ada salahnya untuk merayakan ulang tahun sang anak di tahun pertama sejak lahir ke dunia. Selain untuk sang buah hati, bisa untuk merayakan keberhasilan kamu untuk mengurus anak, apalagi jika pertama kali menjadi seorang ibu.
Tidak perlu pesta besar, setiap ibu memiliki caranya masing-masing untuk merayakan ulang tahun pertama sang buah hati.
Aulia Putriningtias
(FIR)
