FAMILY

5 Penyebab Air Mani Encer, Salah Satunya Terlalu Sering Ejakulasi

A. Firdaus
Sabtu 11 Desember 2021 / 20:10
Jakarta: Air mani merupakan cairan berwarna putih keruh yang dikeluarkan melalui alat kelamin pria. Umumnya, air mani memiliki tekstur kental dan lengket, yang mana di dalam air tersebut mengandung sperma.

Namun, dalam beberapa kasus, pada saat ejakulasi mengeluarkan air mani encer dengan warna yang jernih. Padahal, tekstur air mani umumnya kental dan lengket.

Air mani encer bisa disebabkan oleh beberapa faktor. Air mani encer biasanya dialami oleh pria remaja yang mana hormon seksual mereka belum matang. Namun, bukan berarti air mani encer tidak bisa dialami pria dewasa.

Berikut beberapa penyebab air mani encer yang dialami pria melansir Bocah Indonesia:
 

1. Jumlah sperma rendah


Salah satu penyebab air mani encer adalah kadar jumlah sperma yang rendah atau yang dikenal sebagai oligospermia. Normalnya, jumlah sperma pada pria adalah 15 juta per milimeter air mani, namun jika jumlah spermamu kurang dari 15 juta, maka kondisi ini dianggap tidak normal.

Meskipun memiliki risiko kesulitan terjadinya kehamilan, namun pria yang mengalami oligospermia masih bisa menghamili pasangannya dengan usaha yang lebih besar.
 

2. Terlalu sering ejakulasi


Frekuensi ejakulasi yang terlalu sering dapat menyebabkan produksi air mani encer. Jika kamu melakukan masturbasi beberapa kali dalam sehari, dapat menyebabkan kualitas air mani setelah ejakulasi pertama menjadi encer.

Hal ini dikarenakan dibutuhkan beberapa jam setelah ejakulasi pertama untuk menghasilkan jumlah air mani yang normal dan sehat.
 

3. Pra-ejakulasi


Kondisi air mani encer bisa saja terjadi pada saat sebelum melakukan ejakulasi. Cairan mani yang jernih bisa menjadi cairan pra-ejakulasi selama foreplay. Cairan air mani tersebut mengandung sperma meski hanya sedikit.
 

4. Kekurangan zinc


Penyebab lain mani encer adalah kekurangan zinc. Zinc merupakan salah satu nutrisi yang baik bagi tubuh dan juga kesuburan. Salah satu manfaat zinc adalah dapat meningkatkan kualitas sperma.

Selain itu, zinc juga bisa melawan antibodi anti-sperma, yang mana antibodi ini secara keliru merespons sperma sebagai benda asing. Kekurangan asupan zinc akan memengaruhi kualitas sperma dan menyebabkan kondisi air mani menjadi lebih encer daripada biasanya.
 

5. Ejakulasi terbalik


Ejakulasi terbaik atau juga yang disebut ejakulasi retrograde merupakan kondisi di mana air mani yang seharusnya keluar dari penis pada saat ejakulasi, berbalik dan masuk ke kandung kemih. Hal ini bisa menjadi penyebab masalah kesuburan pada pria.

Seorang pria yang mengalami ejakulasi retrograde dapat menghasilkan air mani yang lebih sedikit, dan teksturnya yang lebih cair dan encer.

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(FIR)

MOST SEARCH