Jakarta: Selama masa pandemi covid-19, banyak menghabiskan waktu di rumah memang tidak mudah bagi sebagian besar orang, tak terkecuali anak-anak. Mereka butuh bermain untuk tumbuh kembang dan merangsang kreativitas.
Bermain dan masa kecil berjalan beriringan. Pertama, karena anak-anak pada dasarnya suka bermain. Bermain adalah salah satu cara utama anak-anak belajar tentang diri mereka sendiri dan dunia di sekitar.
Ilmu pengetahuan menunjukkan bahwa permainan bebas memengaruhi koneksi neuron di korteks prefrontal, yang berkaitan dengan pengaturan emosi, perencanaan, dan pemecahan masalah.
Saat bermain petak umpet atau benteng, dalam sensasi khayalan, anak-anak benar-benar mengalami perkembangan fisik, intelektual, emosional, dan sosial. Bermain membantu anak-anak mengembangkan keterampilan fungsi eksekutif mereka, mengatur diri sendiri, dan memahami isyarat sosial.
Sebagai orang tua, kita tahu bahwa bermain itu penting, tetapi bisa memicu kesulitan lain. Butuh keseimbangan menjaga anak-anak tetap aman dan membiarkan mereka benar-benar terlibat dengan dunia liar ini.
Tidak ada tempat yang lebih baik untuk mempraktikkan filosofi ini selain dalam kenyamanan rumah kita sendiri. Bahkan, semua manfaat bermain gratis dapat dinikmati langsung di ruang tamu dengan sedikit inspirasi, misalnya bermain benteng.
Berikut beberapa permainan anak-anak di rumah dan cara melakukannya:
.jpg)
(Kreasikan berbagai barang di rumah menjadi playground sederhana yang bisa menjadi aktivitas fisik dan motorik anak. Tak perlu mahal, gunakan bantal atau yang ada di rumah kamu. Foto: Dok. Brentwood Home/Mindbodygreen)
Permainan terbaik adalah ketika anak-anak berada dalam jangkauan pengawasan kita tetapi tetap menghibur mereka tanpa layar gadget. Dimuali dengan tempat duduk yang nyaman buat si kecil saat mereka menyusun teka-teki (puzzle) atau membaca buku.
Kemudian susun dua bantal segitiga pendukung, dua bantal setengah bundar, bantal alas tebal, dan bantal alas tipis. Dan bagaimana potongan-potongan itu bersatu kembali, itu terserah imajinasi anak-anak. Tapi permainan ini paling sering diubah menjadi alas bermain, dua kursi, atau benteng.
Semua anak menyukai benteng. Seperti yang mungkin sering kamu saksikan, pembuatan benteng adalah pekerjaan yang serius. Sementara, kursi dapur dan seprai mungkin cukup, tidak ada anak di bumi yang tidak akan menghargai bantal warna-warni sebagai cara untuk meningkatkan benteng mereka.
Saat anak-anak bekerja dengan bagian-bagian benteng yang terpisah, menggabungkannya dengan elemen lain di rumah, imajinasi dan keterampilan motorik kasar mereka berperan.
Roda kognitif mereka berputar. Dan mereka bisa kehilangan diri mereka sendiri dalam beberapa permainan saat kamu mendapatkan istirahat yang memang layak.
Tak ada yang salah meninggalkan anak-anak dengan perangkat mereka untuk menciptakan kesenangan mereka sendiri. Tapi itu tidak berarti kita tidak bisa mengaturnya untuk keamanan dan kesenangan yang berkepanjangan.
Ujian mental dan fisik dari rintangan akan membuat anak-anakmu sibuk sepanjang sore. Dan inilah cara menghemat waktu dan tenaga: ambil gulungan selotip.
Seperti yang kita lihat semua film pencurian melibatkan membobol brankas dan merangkak melalui jaringan laser. Kamu akan membuat hal yang sama dengan selotip. Buat jaring pita di antara dinding, meja, dan kursi. Anak-anak akan menemukan jiwa ninja mereka. Selamat mencoba ya!
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(TIN)
Bermain dan masa kecil berjalan beriringan. Pertama, karena anak-anak pada dasarnya suka bermain. Bermain adalah salah satu cara utama anak-anak belajar tentang diri mereka sendiri dan dunia di sekitar.
Ilmu pengetahuan menunjukkan bahwa permainan bebas memengaruhi koneksi neuron di korteks prefrontal, yang berkaitan dengan pengaturan emosi, perencanaan, dan pemecahan masalah.
Saat bermain petak umpet atau benteng, dalam sensasi khayalan, anak-anak benar-benar mengalami perkembangan fisik, intelektual, emosional, dan sosial. Bermain membantu anak-anak mengembangkan keterampilan fungsi eksekutif mereka, mengatur diri sendiri, dan memahami isyarat sosial.
Lepaskan, biarkan anak-anak tumbuh
Sebagai orang tua, kita tahu bahwa bermain itu penting, tetapi bisa memicu kesulitan lain. Butuh keseimbangan menjaga anak-anak tetap aman dan membiarkan mereka benar-benar terlibat dengan dunia liar ini.
Tidak ada tempat yang lebih baik untuk mempraktikkan filosofi ini selain dalam kenyamanan rumah kita sendiri. Bahkan, semua manfaat bermain gratis dapat dinikmati langsung di ruang tamu dengan sedikit inspirasi, misalnya bermain benteng.
Berikut beberapa permainan anak-anak di rumah dan cara melakukannya:
.jpg)
(Kreasikan berbagai barang di rumah menjadi playground sederhana yang bisa menjadi aktivitas fisik dan motorik anak. Tak perlu mahal, gunakan bantal atau yang ada di rumah kamu. Foto: Dok. Brentwood Home/Mindbodygreen)
1. Berkreasi dengan bermain sofa
Permainan terbaik adalah ketika anak-anak berada dalam jangkauan pengawasan kita tetapi tetap menghibur mereka tanpa layar gadget. Dimuali dengan tempat duduk yang nyaman buat si kecil saat mereka menyusun teka-teki (puzzle) atau membaca buku.
Kemudian susun dua bantal segitiga pendukung, dua bantal setengah bundar, bantal alas tebal, dan bantal alas tipis. Dan bagaimana potongan-potongan itu bersatu kembali, itu terserah imajinasi anak-anak. Tapi permainan ini paling sering diubah menjadi alas bermain, dua kursi, atau benteng.
2. Buat benteng yang lebih kuat
Semua anak menyukai benteng. Seperti yang mungkin sering kamu saksikan, pembuatan benteng adalah pekerjaan yang serius. Sementara, kursi dapur dan seprai mungkin cukup, tidak ada anak di bumi yang tidak akan menghargai bantal warna-warni sebagai cara untuk meningkatkan benteng mereka.
Saat anak-anak bekerja dengan bagian-bagian benteng yang terpisah, menggabungkannya dengan elemen lain di rumah, imajinasi dan keterampilan motorik kasar mereka berperan.
Roda kognitif mereka berputar. Dan mereka bisa kehilangan diri mereka sendiri dalam beberapa permainan saat kamu mendapatkan istirahat yang memang layak.
3. Rancang jalur rintangan impian mereka
Tak ada yang salah meninggalkan anak-anak dengan perangkat mereka untuk menciptakan kesenangan mereka sendiri. Tapi itu tidak berarti kita tidak bisa mengaturnya untuk keamanan dan kesenangan yang berkepanjangan.
Ujian mental dan fisik dari rintangan akan membuat anak-anakmu sibuk sepanjang sore. Dan inilah cara menghemat waktu dan tenaga: ambil gulungan selotip.
Seperti yang kita lihat semua film pencurian melibatkan membobol brankas dan merangkak melalui jaringan laser. Kamu akan membuat hal yang sama dengan selotip. Buat jaring pita di antara dinding, meja, dan kursi. Anak-anak akan menemukan jiwa ninja mereka. Selamat mencoba ya!
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(TIN)