5 Dampak Negatif Stalking Mantan di Medsos, Salah Satunya Merusak Kesehatan Mental

Putri Purnama Sari

Kamis 17 Oktober 2024 / 19:18

Dampak negatif stalking mantan, (Ilustrasi/Pexels)

Jakarta: Usai putus cinta, hal yang kerap kali dilakukan oleh sebagian orang adalah stalking mantan melalui media sosial. Kebiasaan stalking mantan merupakan tindakan yang tidak sehat dan dapat berdampak negatif signifikan pada kesehatan mental.

Hal ini dikarenakan kebiasaan stalking tersebut dapat memperlambat proses move on dan menimbulkan berbagai permasalahan psikologis. Terdapat beberapa dampak negatif dari stalking mantan, berikut informasinya.

Dampak Negatif Stalking Mantan di Media Sosial

1. Menghambat Proses Move On

Stalking mantan akan terus menghidupkan kenangan masa lalu, membuat sulit untuk melepaskan diri dari hubungan yang sudah berakhir. Hal ini dapat menghambat proses penyembuhan emosional dan mempersulit untuk membuka diri terhadap hubungan baru.

2. Meningkatkan Gangguan Kecemasan dan Depresi

Studi yang dipublikasikan dalam Journal of Cyberpsychology and Behavior menemukan bahwa kebiasaan stalking mantan dapat meningkatkan risiko depresi dan gangguan kecemasan. Hal ini karena stalking dapat memicu kecemasan tentang keadaan mantan dan perasaan negatif tentang diri sendiri.

3. Menimbulkan Emosi Tidak Stabil

Melihat unggahan dan foto mantan dapat memicu emosi yang tidak stabil, seperti cemburu, sedih, atau bahkan marah. Emosi ini dapat mengganggu keseimbangan mental dan membuat sulit untuk fokus pada hal-hal positif dalam hidup.

4. Membandingkan Kehidupan dengan Mantan

Stalking mantan dapat menyebabkan seseorang membanding-bandingkan kehidupannya dengan kehidupan mantan. Hal ini dapat menimbulkan rasa tidak puas dan rendah diri, serta menghambat pertumbuhan pribadi.

5. Menghancurkan Kebahagiaan Diri Sendiri

Alih-alih membantu move on, stalking mantan justru dapat menghancurkan kebahagiaan diri sendiri. Kebiasaan ini akan membawa penderitaan yang tidak perlu dan menghambat seseorang untuk menemukan kebahagiaan baru.

Oleh karena itu, sangat penting untuk menghindari stalking mantan pasca putus cinta. Fokuslah pada perawatan diri, bangun hubungan baru yang sehat, dan habiskan waktu bersama orang-orang terkasih. Dengan demikian, kamu dapat mempercepat proses move on dan menjaga kesehatan mental yang baik.