COMMUNITY

Demi Lingkungan Hijau dan Lestari, 100 Anak Muda Ikut Program Mentoring 'Every U Does Good Heroes'

Yuni Yuli Yanti
Jumat 19 November 2021 / 11:00
Jakarta: PT. Unilever Indonesia Tbk kembali menggelar program mentoring ‘Every U Does Good Heroes’ serial The Journey pada Selasa, 16 November 2021 secara virtual. Menghadirkan Bijaksana Junerosano, pendiri Waste4Change yang telah lama berkecimpung dalam berbagai gerakan pelestarian lingkungan di Indonesia untuk  berbagi ilmu serta pengalaman kepada 100 peserta terpilih mengenai ‘People Engagement’.

Setelah beberapa sesi sebelumnya banyak menekankan pentingnya mindset, resilience, strategic thinking, hingga brand purpose. Sesi mentoring kali ini berfokus pada strategi mewujudkan upaya kolektif dalam menciptakan solusi akan suatu masalah, khususnya dalam mewujudkan Indonesia yang lebih hijau dan lestari. 

Permasalahan sampah di Indonesia adalah hal yang sangat pelik. Kolaborasi dan peran serta semua pihak dalam mata rantai sampah sangat diperlukan untuk menyelesaikan masalah ini. Semakin banyak pihak yang terlibat membantu melakukan aksi nyata, akan semakin cepat solusi atas permasalahan lingkungan bisa dihadapi. 

Kristy Nelwan, Head of Communications PT Unilever Indonesia, Tbk mengatakan, “Kami memiliki sejumlah komitmen dan target untuk mengatasi permasalahan sampah di Indonesia, dari hulu sampai hilir, hingga tahun 2025 mendatang. Sebagai contoh, kami melakukan berbagai upaya penyelesaian masalah plastik melalui tiga kerangka kerja pengelolaan, edukasi pemilahan sampah pada berbagai level, hingga investasi besar dalam pengembangan model bisnis baru yang mendukung ekonomi sirkular. 


(Bijaksana Junerosano pendiri Waste4Change saat memberikan mentoring secara virtual kepada 100 anak muda terpilih. Foto: Dok. Unilever Indonesia)


“Kami percaya bahwa upaya kolektif serta tim yang efektif merupakan hal penting dalam merealisasikan sebuah gerakan. Sesi dari Sano kali ini menjadi kesempatan yang bagus bagi para peserta untuk belajar dari pengalaman beliau selama ini, sehingga harapannya gerakan-gerakan yang para peserta canangkan dapat didukung dengan faktor People Engagement yang mumpuni," jelas Kristy. 

Melalui sesi mentoring kali ini, Sano juga memberikan beberapa poin penting dalam membuat sebuah tim yang efektif pada gerakan yang kini telah dijalani oleh para peserta. Untuk membantu para peserta dalam membentuk tim yang efektif melalui employee engagement, Sano membagikan sebuah model yang dapat menjadi referensi bagi peserta dari Gallup Engagement Hierarchy. 


(Semakin banyak pihak yang terlibat membantu melakukan aksi nyata, akan semakin cepat solusi atas permasalahan lingkungan bisa dihadapi. Foto: Ilustrasi. Dok. Freepik.com)


Dalam model tersebut, terdapat empat tingkatan employee engagement, yaitu kebutuhan dasar (basic needs), dukungan manajemen (individual), kerja sama (team work), dan perkembangan (growth) yang dapat membentuk tim yang efektif. 

Sebanyak 100 peserta terpilih mendapatkan program mentoring dengan berbagai modul, salah satunya modul People Engagement yang diharapkan dapat membantu peserta dalam proses pembentukan tim yang efektif untuk mewujudkan visi dari gerakan/organisasi masing-masing.

Di akhir program, 10 Every U Does Good Heroes terbaik berhak menerima micro grant sebesar Rp 30 Juta untuk merealisasikan gerakannya serta program coaching 1 on 1 dari lima mentor program ‘Every U Does Good Heroes’.


Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

(yyy)

MOST SEARCH