BEAUTY

Bikin Kulit Halus dan Bercahaya, Ini Cara Eksfoliasi yang Tepat Sesuai Jenis Kulitmu

Mia Vale
Senin 21 Agustus 2023 / 07:00
Jakarta: Eksfoliasi atau pengelupasan pada perawatan wajah bisa membantu mengangkat sel kulit mati dari permukaan kulit. Hal itu bisa dilakukan dengan menggunakan eksfoliator abrasif fisik atau eksfoliator kimiawi. 

Ya, eksfoliasi dapat membantu kulit terasa lebih halus, cerah, serta mencegah pori-pori tersumbat yang menyebabkan munculnya jerawat. 

Mengingat setiap orang memiliki jenis kulit berbeda-beda, maka tidak semua orang dapat melakukan eksfoliasi dengan cara yang sama. Misal, orang dengan kulit berminyak tentu jenis eksfoliasinya berbeda dengan pemilik kulit sensitif. Lantas, bagaimana caranya? Simak ulasannya di bawah ini! 
 

Kulit sensitif

Walau memiliki kulit sensitif, kamu tetap bisa melakukan eksfoliasi secara teratur lho! Namun menurut laman Byrdie, pastikan kamu melakukannya dengan lembut dan hanya sekali atau dua kali seminggu. Karena kulit sensitif mudah menjadi merah, teriritasi, dan kering. 

Selain itu, carilah produk yang mengandung asam laktat, di mana tidak hanya mengelupas kulit dengan lembut tetapi juga memberikan hidrasi yang sangat dibutuhkan kulit pada saat yang bersamaan. 

Jika memiliki kulit sensitif, jangan menggosok kulit dengan sikat pembersih. Kamu cukup menggunakan tangan saja. Setelah proses eksfoliasi dan membilasnya, pastikan kamu mengoleskan serum atau pelembap.
 

Kulit berminyak 

Sangat penting untuk mengelupas kulit berminyak secara teratur untuk menghindari jerawat, komedo, dan pori-pori tersumbat. "Jika tidak menghilangkan sel-sel kulit mati, wajah aka terlihat kusam dan lama kelamaan pori-pori bisa tersumbat, yang sering menyebabkan munculnya jerawat atau kulit berminyak," ujar dokter kulit Rachael Burns. 

Menurut Burns, pengelupasan dapat membantu membuka pori-pori yang tersumbat, da mencegah munculnya jerawat. Ingat, jangan gunakan berlebihan. Pasalnya, kulit berminyak pun bisa menjadi merah dan iritasi karena terlalu banyak menggunakan produk pengelupas. Kulit berminyak mungkin lebih sering terkelupas daripada jenis kulit lainnya. 


(Untuk permulaan, sebaiknya lakukan eksfoliasi seminggu sekali dengan produk yang lembut. Foto: Ilustrasi. Dok. Freepik.com)

Kulit kering 

Kulit kering biasanya membutuhkan pengelupasan. Jika tidak melakukan eksfoliasi secara teratur, lapisan sel kulit mati akan menempel di bagian paling atas kulit. Ini akan membuat produk perawatan kulit yang lain sulit untuk menembus dan melakukan tugasnya.

Selain itu, bila kamu tidak melakukan eksfoliasi, kulit kering bisa menjadi bersisik dan terlihat kusam. Seperti kulit sensitif, kulit kering tidak membutuhkan scrub yang keras atau produk yang agresif. Gunakanlah produk yang mengandung asam laktat. 
 

Kulit normal/kombinasi 

Jenis kulit ini bisa berubah menjadi lebih kering di musim dingin dan terasa lebih berminyak di musim panas. Sama dengan jenis kulit lainnya, pastikan kamu tidak boleh berlebihan saat menggunakan produk eksfoliasi.

Jika menemukan zona T (dahi, hidung, dan dagu) lebih berminyak daripada bagian wajah yang lain, kamu bisa menggunakan produk yang kuat di area tersebut atau bahkan lebih sering melakukan eksfoliasi di area tersebut. 

Sangat membantu untuk menggunakan serum pelembap setelah pengelupasan kulit atau bahkan serum yang menangani masalah perawatan kulit tertentu seperti bintik hitam atau kerutan. 

Bila kulitmu bereaksi kuat terhadap eksfoliasi dengan menjadi sangat merah, perih, bersisik, meradang, atau iritasi, segera berhenti melakukan eksfoliasi. Jika memiliki kondisi kulit atau ruam, segera kepada dokter kulit sebelum melakukan eksfoliasi, karena mungkin saja dapat memperburuk keadaan. Untuk permulaan, sebaiknya lakukan eksfoliasi seminggu sekali dengan produk yang lembut. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(yyy)

MOST SEARCH