Chief Executive Officer Wells Fargo Tim Sloan mengatakan, berita tersebut mungkin akan mengejutkan para investor yang telah menawar saham Wells Fargo termasuk sebagian bank lain karena ada pandangan kenaikan suku bunga akan memberi manfaat. Namun, kenaikan suku bunga memang memberikan efek tersendiri.
Mengutip Reuters, Kamis 8 Desember, 10 imbal hasil treasury telah mengalami peningkatan menjadi sebesar 2,38 persen pada Selasa dari 1,78 persen pada 4 November dan saham Wells Fargo mengalami kenaikan sekitar 23 persen dibandingkan dengan periode yang sama.
Baca: Pemegang Saham Minta Wells Fargo Perbaiki Struktur Direksi
Berbicara di sebuah konferensi investor, Sloan mengatakan, Wells Fargo biar bagaimana pun akan berupaya mencetak keuntungan dalam jangka panjang dari adanya kenaikan suku bunga. Ia tidak menampik, dalam jangka pendek, kenaikan suku bunga secara tertentu telah membuat penurunan nilai bagi Wells Fargo.
Selain itu, lanjutnya, Wells Fargo cenderung melihat hasil dari dampak negatif dan bagaimana hal itu menyumbang efektivitas lindung nilai karena adanya kenaikan suku bunga dan fluktuasi mata uang. Memang ada beberapa efek dari kondisi tersebut.
Baca: Penasihat Umum Wells Fargo Tunda Keputusan Pensiun
Namun demikian, Sloan tidak menjelasan secara rinci mengenai seberapa besar dampak dari hasil yang dilaporkan tersebut. "Suku bunga dan fluktuasi mata uang asing telah bergerak, bahkan lebih daripada kuartal I-2016 dan dalam arah yang berlawanan," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News