Proyeksi melemah
Ke depan, UNCTAD mengingatkan tren FDI global diperkirakan masih lemah tahun ini."Risiko yang terkait dengan gelombang terbaru pandemi, laju peluncuran program vaksinasi dan paket dukungan ekonomi, situasi ekonomi makro yang rapuh di pasar negara berkembang utama, dan ketidakpastian tentang lingkungan kebijakan global untuk investasi semuanya akan terus memengaruhi FDI di 2021," tulisnya.
Sementara pengumuman proyek greenfield yang jauh lebih rendah menunjukkan bahwa perubahan haluan di sektor industri belum terlihat. Namun UNCTAD menekankan aktivitas kesepakatan yang kuat di industri teknologi dan farmasi dapat mendorong aliran FDI yang didorong oleh M & A lebih tinggi.
"Secara keseluruhan, FDI global kemungkinan akan mengikuti pemulihan bentuk-U, tidak seperti perdagangan global dan PDB yang telah diprediksi menjadi pemulihan bentuk-V mulai 2021. Proyek-proyek investasi internasional cenderung memiliki masa 'kehamilan' yang panjang," ujar dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News