Ilustrasi pinjaman online. Foto: Medcom.id.
Ilustrasi pinjaman online. Foto: Medcom.id.

Berita Terpopuler Ekonomi: Banyak Anak Muda Kesusahan Ambil KPR Gegara Kebanyakan Utang

Arif Wicaksono • 23 Januari 2024 07:26
Jakarta: Berita banyak anak muda menggunakan pinjaman online (pinjol) secara ilegal menjadi berita terpopuler kanal ekonomi Medcom.id kemarin.
 
baca juga: Berita Terpopuler Ekonomi: Gagasan Ekonomi Cawapres dalam Debat Pilpres

Berikut rangkuman berita ekonomi terpopuler kanal ekonomi Medcom.id selengkapnya:

1. Banyak Anak Muda Kesusahan Ambil KPR, OJK: Gara-gara Nunggak Utang di Paylater!


Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Perlindungan Konsumen Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Friderica Widyasari Dewi mengatakan generasi muda terkadang belum bijaksana dalam mengakses produk keuangan yang legal sekalipun.
 
Baca berita selengkapnya di sini.


2. Wow! Peredaran Uang di Indonesia Hampir Rp9.000 Triliun


 Bank Indonesia (BI) mencatat likuiditas perekonomian atau uang beredar dalam arti luas (M2) pada Desember 2023 meningkat menjadi Rp8.824,7 triliun.
 
Baca berita selengkapnya di sini.

3. Komisaris BUMN yang Dukung Capres-Cawapres Boleh Lanjut Kerja, Asal..


Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir telah menerima surat pengunduran diri Abdi Negara Nurdin, yang dikenal sebagai Abdee Negara atau Abdee Slank, dari Komisaris Independen PT Telkom Indonesia Tbk (Telkom).

Baca berita selengkapnya di sini.

4. Jelang Pemilu 2024, Investor Disarankan Pantau Sektor Konsumer dan Properti


Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana alias Didit mengatakan para pelaku pasar cenderung mencermati atau wait and see menjelang hari pencoblosan Pemilihan Umum (Pemilu) pada 14 Februari 2024.
 
Baca berita selengkapnya di sini.

5. Greenflation hingga Pencabutan IUP Paling Disorot Pengamat Ekonomi


Direktur Center of Economic and Law Studies (Celios) Bhima Yudhistira menilai materi yang disampaikan oleh calon wakil presiden nomor urut 02 Gibran Rakabuming Raka dalam debat cawapres semalam, irasional. Pasalnya, banyak hal yang tidak sesuai dengan kondisi Indonesia.
 
Baca berita selengkapnya di sini.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SAW)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan