Adapun jumlah UMKM itu naik sebanyak 3,5 kali lipat sejak 2019, dan sudah ada 17,2 Juta UMKM di 2021 yang go digital. Peningkatan pesat terjadi selama masa pandemi, yang mendorong tingkat literasi akan digital semakin tinggi.
Melihat pertumbuhan literasi digital yang sangat pesat, PT Aviana Sinar Abadi menggandeng INDICO dalam melakukan implementasi infrastruktur digital di Indonesia. Dalam kerja sama tersebut, Aviana menyediakan Solusi Holistik Software Product Management sebagai perangkat INDICO untuk mengeksplorasi potensi pengembangan pasar O2O (Online to Offline).
Direktur Utama Aviana Panji Pramana menyebutkan kerja sama strategis ini bertujuan untuk mendorong literasi digital di Indonesia, dan juga mendukung pertumbuhan penetrasi digital khususnya untuk daerah-daerah di pelosok Indonesia.
Baca: Menaker: Pengusaha-Buruh Sering Beda Pandangan soal Aturan Pengupahan |
"Kami senang sekali dapat bersama-sama dengan INDICO melakukan implementasi infrastruktur digital untuk Indonesia. Dalam kerja sama ini saya harap bahwa kami juga bisa ikut berpartisipasi menggembangkan pasar O2O di Indonesia," ucap Panji, dalam keterangan tertulisnya, Kamis, 10 November 2022.
Chief Tech and Product Officer INDICO Luthfi K Arif menyambut baik kerja sama tersebut. "Kolaborasi bersama Aviana menjadi salah satu langkah untuk membuka peluang pengembangan platform yang akan mengakselerasi pertumbuhan ekonomi digital," jelas Luthfi.
Aviana Sinar Abadi atau Aviana, melalui IRSX, adalah perusahaan Total Digital Hub yang bergerak di segala aspek bisnis digital. Aviana menyediakan layanan berbasis teknologi yang mencakup banyak bidang mulai dari front-end system, back-end system, dan supporting service system.
DI sisi lain, laporan e-Conomy SEA 2022 memproyeksikan ekonomi digital Indonesia akan mencapai Gross Merchandise Value (GMV) senilai USD77 miliar pada akhir 2022. Kondisi itu diharapkan berdampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi di Tanah Air di masa mendatang.
"Indonesia memiliki sektor e-commerce dengan pertumbuhan tercepat kedua (setelah Vietnam) tetapi selain GMV ada banyak dimensi pertumbuhan yang kini juga harus difokuskan,” kata Managing Director Google Indonesia Randy Jusuf.
Randy menambahkan, untuk mendorong pertumbuhan jangka pendek, bisnis kini lebih berfokus mencapai profitabilitas dengan memangkas biaya dan mengoptimalkan operasi. Hingga 2025, ekonomi digital diproyeksikan mencapai USD130 miliar, tumbuh dengan Compound Annual Growth Rate (CAGR) sebesar 19 persen.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id