\ Vladimir Vujovic Mundur dari Kursi Pelatih PSIM
Vladimir Vujovic waktu memperkuat Persib Bandung-ANTARA FOTO/Novrian Arbi
Vladimir Vujovic waktu memperkuat Persib Bandung-ANTARA FOTO/Novrian Arbi

Liga 2 Indonesia 2019

Vladimir Vujovic Mundur dari Kursi Pelatih PSIM

Bola sepak bola liga 2 indonesia
Ahmad Mustaqim • 10 Juli 2019 06:10
PSIM dari tiga laga awal kompetisi hanya mendapat tiga angka. Hal itu yang membuat pelatih dan manajer Laskar Mataram mundur dari jabatannya.
 
Yogyakarta: Pelatih PSIM Yogyakarta Vladimir Vujovic memutuskan meninggalkan jabatannya di klub Liga 2 2019 itu. Vlado, sapaan Vladimir Vujovic, mundur akibat hasil negatif PSIM sejak awal kompetisi musim ini.
 
PSIM dalam tiga laga awal hanya mendapat tiga angka. Laskar Mataram itu menang 1-0 saat tandang melawan Persiba Balikpapan di pekan perdana Liga 2. Setelahnya, pada dua laga berikutnya, PSIM mengalami kekalahan beruntun. PSIM kalah 0-1 (dari Mitra Kukar) dan 1-2 saat menjadi tuan rumah melawan Persik Kediri.
  "Jadi hal mengecewakan serta memalukan untuk karier saya, dan tidak bisa saya lupakan begitu saja. Saya ingin mengatakan, itu bukan pola permainan yang saya inginkan. Saya yakin itu tidak akan memperbaiki kepercayaan yang sudah luntur terhadap saya," kata Vlado lewat keterangan tertulis pada Selasa, 9 Juli 2019.
 
Vlado baru resmi meninggalkan kursi kepelatihan PSIM, usai pekan keempat Liga 2 melawan PSBS Biak, pada 14 Juli 2019 mendatang. Laga tersebut menjadi perpisahan Vlado sebagai pelatih dengan PSIM dan suporter.
 
Baca juga: Polisi Larang Suporter Bawa Sajam di Laga Persija Vs Persib
 
"Apapun hasilnya, semoga target klub ke Liga 1 tetap tercapai. Saya sudah utarakan hal ini (pengunduran diri) ke manajemen, dan saya akan tetap mengabdi ke klub ini di bidang lain, sesuai yang ditugaskan manajemen sebagai wujud cinta saya terhadap PSIM dan DIY," kata dia.
 
Bukan cuma Vlado, Manajer PSIM Effendi Syahputra juga mengambil langkah serupa. Effendi merasa ikut bertanggung jawab atas hasil buruk PSIM mengarungi Liga 2 musim ini. Menurut dia, langkah itu menjadi konsekuensi yang harus diambil.
 
"Hal ini semata-mata saya lakukan demi rasa hormat saya pada klub ini, sekaligus menunjukkan tidak ada nama personal yang lebih besar dari nama klub dan logo tugu di dada," ungkapnya.
 
Ia juga berterima kasih kepada publik Yogyakarta. Ia berharap masih akan terus berkarya di PSIM sesuai arahan manajemen.
 
Baca juga: Fakta Menarik Jelang Persija Kontra Persib
 
Menanggapi situasi ini, CEO PT PSIM Bambang Susanto mengatakan keputusan dua sosok itu diambil setelah melakukan pembicaraan dan evaluasi bersama pihak klub. Menurut dia, hal itu demi hasil terbaik untuk kedua pihak, terutama PSIM. Ia berujar, manajemen dan seluruh pihak berterima kasih dan menghormati Vlado dan Effendi atas segala yang mereka lakukan dalam masa kerja sama sejauh ini.
 
"Kami berharap ada hikmah dari keadaan ini, serta kita semua menyatukan visi dan misi kita demi membangun PSIM menjadi klub yang membanggakan kita semua. Kritik kami dengan cara yang baik dan membangun untuk mencapai target ke Liga 1," ujarnya.
 
PSIM saat ini berada di peringkat ke sembilan klasemen sementara Liga 2. Posisi mereka tidak lebih baik dari klub promosi Persik Kediri, yang kini memuncaki klasemen sementara Liga 2 dengan delapan poin dari empat pertandingan yang sudah dilakoni.
 
Video: Fakta Menarik Jelang Persija vs Persib

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(RIZ)
LEAVE A COMMENT
LOADING
social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif