Jakarta: Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia (PSSI) mengaku tengah memperjuangkan Saddil Ramdani agar bisa tampil di Piala AFF U-22. Upaya Saddil bergabung dengan Tim Nasional Indonesia U-22 terganjal izin dari klub asal Liga Super Malaysia yang dibelanya saat ini, Pahang FA.
Pahang FA kabarnya tak mengizinkan pemain 20 tahun tersebut membela Timnas, karena Piala AFF U-22 tidak masuk kalender FIFA. Eks pemain Persela Lamongan itu baru diizinkan pulang saat Timnas mengikuti Kualifikasi Piala Asia U-23 2020, Maret mendatang.
Masalahnya, Pahang FA justru mengizinkan tiga pemain mudanya bergabung ke Timnas Malaysia U-22 untuk Piala AFF. Hal itu yang membuat PSSI meminta Pahang FA bersikap adil, karena kedua negara akan sama-sama berjuang di grup yang sama di Piala AFF U-22 tersebut.
"Pahang enggak mengizinkan, tapi kita sekarang lagi negosiasi ke FAM (Federasi Sepak Bola Malaysia) langsung untuk mengizinkan. Karena ini sama-sama di Asia Tenggara, kita tahu AFF untuk persiapan seperti apa," kata Tisha saat dihubungi Medcom.id, Rabu 13 Februari 2019.
Ratu Thisa berharap segera mendapatkan jawaban positif dari FAM. Mengingat, Saddil menjadi salah satu pemain sentral di skuat Garuda Muda, karena memiliki kualitas individu yang cukup baik.
"Harapannya dapat respons baik dari FAM hari ini. Walau AFF tidak dalam agenda FIFA atau berhubungan dengan Kulaifikasi Piala AFC, tetapi sebagai sesama negara AFF kami harap FAM bisa paham permintaan kami," tutur Sekjen perempuan berusia 34 tahun tersebut.
Timnas U-22 akan memulai perjuangan di Piala AFF U-22 pada 18 Februari mendatang. Tim asuhan pelatih Indra Sjafri ini tergabung di Grup B bersama Myanmar, Malaysia, dan tuan rumah Kamboja.
Tak ingin ketinggalan update berita bola dan olahraga? Follow instagram kami@medcom_olahraga
Video: Gol Perdana Saddil Ramdani di Liga Malaysia
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(RIZ)
