\ Profil Tim Liga 1 2018: Persebaya Surabaya
Antusiasme Bonekmania saat mendukung Persebaya (Foto: ANTARA FOTO/Zabur Karuru)
Antusiasme Bonekmania saat mendukung Persebaya (Foto: ANTARA FOTO/Zabur Karuru)

Jelang Liga 1 Indonesia 2018

Profil Tim Liga 1 2018: Persebaya Surabaya

Bola persebaya liga 1 indonesia
M. Rizky Adhestian • 22 Maret 2018 22:54
Jakarta: Klub legendaris Persebaya Surabaya akhirnya kembali meramaikan kompetisi kasta tertinggi sepak bola Indonesia. Liga 1 2018 menjadi momen comeback Bajul Ijo.
 
Persebaya memastikan diri tampil di Liga 1 musim ini dengan mengesankan. Mereka mendapatkan tiket promosi usai tampil sebagai juara di kompetisi Liga 2 2017.
 
Tim kebanggaan arek-arek Suroboyo itu tampil sebagai kampiun Liga 2 usai menundukkan PSMS Medan dengan skor tipis 2-3 di partai final. PSMS sebagai runner-up dan PSIS yang memenangi duel perebutan juara tiga melawan Martapura FC juga berhak promosi ke Liga 1 musim ini.

Baca:Profil Tim Liga 1: Persipura Jayapura


Meski berstatus tim promosi, Persebaya tak lantas bisa dianggap remeh. Sepak terjang klub besutan Angel Afredo Vera di berbagai turnamen pramusim bisa jadi rujukannya. Persebaya selalu tampil sebagai pesaing kuat, meski belum mampu tampil sebagai juara.
  "Persebaya jangan dianggap enteng. Coba kita lihat, semakin ke sini, (penampilan) mereka semakin bagus. Contohnya Liga 2 musim lalu. Saya pikir, Persebaya akan jadi dahsyat," ujar mantan pelatih Timnas U-19 Indra Sjafri.
 
Jelang bergulirnya Liga 1, Persebaya juga sudah melakukan sejumlah pembenahan, utamanya dari segi komposisi skuat. Dari total 26 pemain yang ada, 9 di antaranya adalah pemain anyar yang sudah punya nama di kancah sepak bola Indonesia.
 
Eks winger Persipura, Ferinando Pahabol, bintang Timnas U-23 Osvaldo Haay dan mantan bintang Persija, Persipura dan Persib Bandung, Robertino Pugliara masuk dalam skuat Bajul Ijo. Itu belum termasuk kembalinya bek tangguh, Otavio Dutra yang musim lalu membantu Bhayangkara FC juara Liga 1.
 
Profil Tim
Persebaya Surabaya adalah klub profesional di Indonesia yang berbasis di kota Surabaya, Jawa Timur. Persebaya berdiri pada 18 Juni 1927 dengan nama Soerabhaiasche Indonesische Voetbal Bond (SIVB) dan sudah bicara banyak di kancah sepak bola Indonesia.
 
Klub ini sempat dibekukan oleh PSSI dan disahkan kembali oleh PSSI sebagai anggota di kongres tahunan PSSI bandung 8 januari 2017. Sebelumnya, Persebaya juga sempat berganti nama menjadi Persebaya 1927.
 
Persebaya merebut gelar juara Liga Indonesia pada tahun 1997. Mereka berhasil mencetak sejarah sebagai tim pertama yang dua kali menjadi juara Liga Indonesia ketika pada tahun 2005 kembali merebut gelar juara.
 
Meski menyandang label sebagai tim klasik yang sarat gelar juara, tim berjuluk Green Force itu juga sempat merasakan pahitnya terdegradasi pada tahun 2002 lalu. Pil pahit yang langsung ditebus dengan gelar gelar juara Divisi I dan Divisi Utama pada dua musim selanjutnya.

Baca juga:Profil Tim Liga 1 2018: Persib Bandung


Pemain Kunci: Irfan Jaya
Muda dan bertalenta. Mungkin itulah hal yang bisa membuat Irfan Jaya tampil sebagai pemain kunci Persebaya di musim ini --diluar para pemain bintang yang sudah disebutkan di atas.
 
Nama Irfan mulai meroket di musim lalu. Ia tampil ciamik dalam perjuangan Persebaya di Liga 2. Memainkan musim pertamanya sebagai pemain profesional, Irfan tidak canggung. Ia justru mampu membuktikan talentanya dengan mencetak sembilan gol dan enam assist dari total 20 laga yang dimainkannya.
 
Penampilan Irfan kian mengkilap pada laga final melawan PSMS Medan. Pemain kelahiran Bantaeng, 1 Mei 1996 ini mencetak dua gol dan membantu Persebaya menang 3-2 sekaligus tampil sebagai juara. Berkat aksi briliannya, Irfan lantas didapuk sebagai Pemain Terbaik Liga 2 2017.
 
Teranyar, Irfan berhasil menarik perhatian Luis Milla dan mendapat panggilan untuk mengikuti pemusatan latihan Timnas U-23. Ia bahkan ikut dalam skuat Garuda Muda yang terbang ke Singapura untuk melakoni laga uji coba, Rabu 21 Maret kemarin.
 
Sayangnya, dalam pertandingan yang dimenangkan Indonesia dengan skor 3-0 itu, Irfan belum diberi kepercayaan memainkan debut di Timnas. Namun demikian, hal ini sudah cukup menjadi bukti bahwa Irfan memang memiliki talenta.
 
Berikut skuat Persebaya Surabaya (hingga 22 Maret 2018)
Kiper: Miswar Saputra, Dimas Galih Pratama, Alfonsius Kelvan
 
Belakang: M. Syaifuddin, Abu Rizal Maulana, M. Irvan Febrianto, Andri Muliadi, Fandry Imbiri, Rachmat Irianto, Otavio Dutra, Ruben Sanadi, Arthur Irawan
 
Tengah: Sidik Saimima, Misbakhus Solikin, M. Hidayat, Adam Maulana, Rendi Irwan Saputra, Oktafianus Fernando, Ferinando Pahabol, Osvaldo Haay, Nelson Alom, Fandi Eko Utomo, Robertino Pugliara
 
Depan: Irfan Jaya, Ricky Kayame, Rishadi Fauzi
 
Tak ingin ketinggalan update berita bola dan olahraga? Follow instagram kami @medcom_olahraga
 
Video:?Penyelenggara Hanya Jual 15 Ribu Tiket Laga Timnas U-19 vs Jepang

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(ACF)
LEAVE A COMMENT
LOADING
social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif