Persela lolos dan tak terkalahkan pada babak penyisihan. Aji tak mau jemawa meski sukses menekuk Persita dan Arema, yang dulu dibawanya juara, dan ditahan imbang Barito di laga terakhir.
Malang: Pelatih Persela Lamongan Aji Santoso berkesempatan mengulang kenangan manis di ajang Piala Presiden. Sebelumnya, Aji pernah meraih juara Piala Presiden pada 2017, saat masih melatih Arema FC.
Kini, Aji kembali berkesempatan meraih juara setelah Persela lolos ke babak 8 besar Piala Presiden 2019. Laskar Joko Tingkir meraih tiket perempat final usai menjuarai Grup E.
"Ya kalau kita melihat lawan-lawannya, kita cukup realistis ya. Tetapi yang jelas target awal kami bisa lolos," katanya.
Persela memastikan lolos setelah meraih hasil imbang atas Barito Putera dengan skor 1-1 di laga terakhir penyisihan Grup E di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Rabu 13 Maret 2019 kemarin.
Baca juga: Duel Dua Jawara Liga, Persija Yakin Lolos
Dengan hasil itu, Persela sukses meraih tujuh poin. Poin didapat hasil dari dua kali menang yakni, melawan Persita Tangerang (2-0) dan Arema FC (1-0), serta imbang dengan Barito Putera (1-1).
"(Imbang lawan Barito) memang cukup disayangkan. Sebelum pertandingan saya sebenarnya punya target cleansheet di penyisihan ini, tapi kenyataannya lain. Itu yang perlu saya perbaiki, benahi ketika kita main di 8 besar," ungkapnya.
Meski timnya lolos dengan predikat tak terkalahkan pada babak penyisihan, Aji enggan jemawa. Pelatih asal Malang itu tak langsung menargetkan juara.
"Tentunya kami juga ingin nanti bisa, paling tidak masuk semifinal karena kurang satu pertandingan saja," pungkasnya.
Sebagai informasi, Aji pernah meraih juara Piala Presiden 2017 bersama Arema. Di final, tim berjuluk Singo Edan sukses menaklukkan Borneo FC dengan skor 5-1 di Stadion Pakansari, Cibinong, pada 12 Maret 2017 silam.
Video: Legenda Liverpool Bicara Nostalgia Istanbul
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(RIZ)