\ Evaluasi Indra Sjafri setelah Timnas U-19 Dibantai Tiongkok
Pelatih Timnas Indonesia U-19 Indra Sjafri (Foto: Kautsar Halim/Medcom.id)
Pelatih Timnas Indonesia U-19 Indra Sjafri (Foto: Kautsar Halim/Medcom.id)

PSSI 88th International Tournament

Evaluasi Indra Sjafri setelah Timnas U-19 Dibantai Tiongkok

Bola timnas u-19
Kautsar Halim • 25 September 2018 22:15
Bogor: Pelatih timnas U-19, Indra Sjafri, mengevaluasi kekalahan besar timnya dari Tiongkok. Menurutnya, tetap ada sisi positif yang bisa diambil dari pertandingan tersebut.
 
Timnas U-19 bentrok dengan Tiongkok untuk memainkan kejuaraan mini PSSI 88th U19 International Tournament. Pertandingannya berlangsung di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor pada Selasa 25 September malam WIB.
 
Dalam laga tersebut timnas U-19 kalah dengan skor 0-3. Masing-masing gol Tiongkok dicetak Tianyu Guo (menit ke-39), Chaoyang Liu (menit ke-44) dan Jinze Wang (menit ke-66) yang baru diturunkan pada babak kedua.
  Jalannya pertandingan terpantau berat sebelah karena timnas U-19 sulit keluar dari tekanan dan jarang membuat peluang emas. Kendati demikian, gol pertama dan kedua Tiongkok baru lahir lewat set piece atau bola mati.
 
"Sebelum pertandingan, kami sudah latihan antisipasi bola-bola set piece. Tapi meskipun sudah tahu (gaya serangan Tiongkok) tetap saja masuk dua gol dari set piece," kata Indra dalam jumpa pers usai laga.
 
Berbeda ketika menghadapi Thailand pada laga pertama, timnas U-19 langsung menurunkan tiga striker murni saat menghadapi Tiongkok. Menurut Indra, itu memang bagian strategi untuk menyeleksi para penyerangnya.
 
"Kami menerapkan strategi berbeda dengan menyerang lewat tengah dan berharap bisa counter attack. Tapi, para penyerang malah error mengontrol bola dan serangannya pun jadi tidak efektif," urai Indra.
 
"Pemain kami juga kurang berani memegang bola. Baru dua sentuhan sudah hilang. Biarlah ini jadi evaluasi pertama kami untuk mempertimbangkan 23 pemain dari 31 pemain yang bakal dibawa," tambahnya.
 
Dengan adanya hasil negatif ini, artinya Tiongkok berhak keluar sebagai juara karena selalu menang dalam dua laga yang dilakoni. Sebelumnya, pada laga perdana, Tiongkok juga membungkam Thailand dengan skor, 3-1.
 
Sementara itu, timnas U-19 harus terima menjadi juru kunci karena belum pernah menang sama sekali. Sebelumnya, pada laga pertama, Garuda Nusantara hanya bisa menahan imbang Thailand dengan skor, 2-2.
 
Pemain Persib Tabur Bunga di Lokasi Haringga Tewas

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(FIR)
LEAVE A COMMENT
LOADING
social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif