Kiev: Final Liga Champions 2017--2018 menghadirkan gol berkelas yang dicetak Gareth Bale pada laga Real Madrid kontra Liverpool. Ia merasa gol tersebut yang terbaik sepanjang sejarah final kompetisi.
Bale masuk di babak kedua menggantikan Isco. Baru empat menit ia berada di atas lapangan, winger asal Wales itu mampu melesakkan gol salto usai menerima umpan matang Marcelo.
Eks Tottenham Hotspur itu lantas menambah golnya, juga melalui proses yang indah. Los Blancos pun dibawanya unggul 3-1 atas The Reds.
Klik: Diwarnai Dua Blunder Karius, Real Madrid Juara Liga Champions
Ungkapan rasa bahagia terlontar dari pemain yang memulai kariernya sebagai bek kiri tersebut. Menurutnya, gol pertama yang ia buat ke gawang Loris Karius sepatutnya menjadi yang terbaik di final Liga Champions.
"Itu adalah gol terbaik di final Liga Champions, tak ada yang bisa menyamainya. Saya senang bisa meraih kemenangan. Sepak bola adalah permainan tim, tapi saat Anda menjadi pemain cadangan, Anda sadar ini bukan 11 lawan 11. Saya melakukan tugas saya, yakni membuat perubahan," katanya usai laga kepada BT Sport.
Gelar Liga Champions ke-13 atau yang ketiga secara beruntun sangat disyukuri Bale. Sebab, Cristiano Ronaldo dan kawan-kawan gagal menampilkan performa impresif di pentas La Liga Spanyol.
"Liga sangat buruk buat kami, tapi kami meraih trofi Champions. Raihan ini membuat kompetisi musim 2017--2018 menjadi sangat baik. Kami hanya membiarkan orang lain membicarakan tim ini, tapi kami tahu kami lapar akan kesuksesan," sambungnya.
Video: Pemain Muda Indonesia Dilirik Klub La Liga
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(ASM)