Presiden Dihukum, Juventus Keluarkan Pernyataan Resmi

Bola juventus 2017--2018

Krisna Octavianus • 25 September 2017 23:47

medcom.id, Turin: Juventus akhirnya mengeluarkan pernyataan resmi soal hukuman yang dijatuhkan kepada presiden Andrea Agnelli. Mereka menegaskan, I Bianconeri tak terhubung dengan aksi kriminal terorganisir.

Juventus juga didenda 300 ribu euro (Rp4,7 miliar) dan Presiden Andrea Agnelli diberi larangan satu tahun karena menjual tiket secara ilegal ke ultras. Klub kemudian memastikan bahwa mereka akan mengajukan banding atas kedua hukuman tersebut.

BACA:Jual Tiket Ilegal, Presiden Juventus Dihukum Satu Tahun
"Setelah keputusan hari ini dari Pengadilan Nasional FIGC, Juventus Football Club mengumumkan bahwa akan mengajukan banding ke Pengadilan Tinggi FIGC dengan keyakinan kuat bahwa klub berada di posisi yang benar, sebuah fakta yang belum diakui dengan benar," tulis sebuah pernyataan di situs resmi Juventus.

"Meskipun larangan panjang yang ditimpakan pada presiden dan orang-orang lain yang terlibat, klub tetap merasa puas dengan keputusan hari ini setelah pemeriksaan bukti yang cermat dengan seksama (halaman 11 dari keputusan tersebut), sepenuhnya mengesampingkan semua kemungkinan berhubungan dengan aksi kriminal yang terorganisir."

"Juventus Football Club memiliki kepercayaan pada sistem peradilan olah raga dan sekali lagi ingin menekankan bahwa klub selalu bekerja sama sepenuhnya dengan pihak berwenang untuk kepentingan keselamatan dan ketertiban umum."

Hukuman yang didapat Agnelli sangat ironis mengingat dia juga baru saja diangkat sebagai Presiden European Club Association (ECA) awal bulan ini menggantikan ‎Karl-Heinz Rummenigge.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(KRS)