Spurs saat ini jadi satu-satunya pesaing The Blues dalam merengkuh gelar Liga Primer Inggris. Menuju empat laga terakhir musim ini, klub berjuluk The Lilywhites tersebut berada di posisi dua dengan koleksi 77 poin atau terpaut empat angka dari Chelsea di puncak klasemen.
Sabtu dini hari nanti, Spurs akan melawat ke markas West Ham United di London Stadium. Kemenangan atas The Hammers tentunya akan memangkas jarak Spurs dengan Chelsea menjadi hanya satu poin.
Jika berhasil melakukannya, tentu ini akan memberikan tekanan pada Chelsea yang akan menjamu Middlesbrough, Selasa 9 Mei dini hari WIB.
"Kami hanya harus mencoba menyelesaikan (liga) dengan perkasa. Kami memiliki pertandingan lainnya pada Jumat malam dan ini sangat bagus untuk bermain pertama. Semoga kami dapat memperpendek jarak hingga satu poin kemudian kita lihat apa yang akan terjadi," kata bomber andalan Spurs, Harry Kane.
Kane menceritakan, timnya pernah mengalami situasi yang kini dihadapi Chelsea kali ini. Itu terjadi pada musim lalu di mana Spurs dan Leicester City tengah bersaing untuk memperebutkan gelar juara.
Baca juga:Nathan Ake Berpeluang Gantikan David Luiz di Laga Chelsea Selanjutnya
Saat itu, Kane mengakui bahwa dia dan rekan setimnya selalu bermain dalam tekanan lantaran pertandingan mereka dimainkan setelah pertandingan Leicester yang akhirnya keluar sebagai juara.
"Kami mengetahui seperti apa rasanya (bermain setelah rival). Jadi, amat baik untuk bermain lebih dulu dan memberikan tekanan pada lawan," tandasnya.
Meski senang bermain lebih dulu, namun Spurs tidak lantas bisa meremehkan West Ham, klub yang juga berasal dari Kota London. Di musim lalu, mereka harus pulang dengan kepala tertunduk karena kalah 0-1 di kandang West Ham.
Video:?Tottenham Hotspur Unggul 2-0 Atas Arsenal
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(ACF)