''Benar, Bruno sudah mendapat rekomendasi dari pelatih untuk direkrut. Tinggal penandatanganan kontrak saja,'' kata General Manager (GM) PSIS, Wahyu Winarto, di Semarang, Selasa 20 Februari 2018.
Bagi PSIS, Bruno bak menata puzzel, yang akhirnya menemukan penyerangnya. Sebab, beberapa penyerang asing yang sebelumnya datang tak cukup memuaskan pelatih. Mulai Leandro De Oliviera Da Luz, Ricardo Ican Sendra, Pavel Purishkin, Edrward Wilson Junior, Jackson Oliviera, Amadou Gakau, dan Nemanja Vidakovic gagal menunjukkan kelasnya dan akhirnya didepak.
Kemudian nantinya, kualitas Bruno diharapkan terus terjaga saat menghadapi Piala Gubernur Kaltim (PGK) 2018. Striker berusia 30 tahun itu akan jadi andalan lini depan saat bertemu Borneo FC, Mitra Kukar, dan Arema FC.
''Kami datang ke Kalimantan dengan skuat yang lebih lengkap. Hadirnya Bruno tentu semakin menambah optimistis bisa meraih hasil baik di sana,'' ujar pria yang akrab disapa Liluk itu.
Sementara itu, CEO PSIS, Yoyok Sukawi memastikan tidak ada proses negosiasi harga antara manajemen dengan Bruno. Sebab, sebelum didatangkan ke Indonesia, PSIS memang sudah menjalin kesepakatan harga terlebih dulu.
''Jadi begini, sebelum pemain datang ke Semarang kami deal harga dulu. Jika sudah oke, baru didatangkan sehingga proses akan lebih cepat kalau direkomendasi pelatih,'' tegasnya.
Video: Potret Kerusakan Fasilitas SUGBK
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(ASM)