Malang: Arema FC sukses memenangi pertandingan kedua di Grup E Piala Presiden 2018 melawan PSIS Semarang. Bermain di Stadion Kanjuruhan, Malang, Kamis 25 Januari malam WIB, Singo Edan menang dengan skor 3-1.
Kemenangan ini membuat mental para pemain Arema FC kembali pulih. Setelah di pertandingan sebelumnya, keunggulan di depan mata melawan Persela Lamongan lepas begitu saja.
"Kemenangan ini membuat mental kami, para pemain kembali lagi,” ujar kapten Arema FC, Dendi Santoso.
Pelatih Arema FC, Joko Susilo, menyadari betul anak asuhnya masih trauma atas hasil imbang 2-2 melawan Persela. Pasalnya, mereka diimbangi oleh gol bunuh diri Zaenuri dan tercipta pada menit akhir pertandingan. Untuk itu, dia berupaya keras mencari cara agar kejadian tak terulang kembali.
Ketika turun minum, pria yang akrab disapa Gethuk memotivasi para pemainnya. Di ruang ganti mereka tak cuma membahas strategi dan kesalahan apa yang terjadi di babak pertama, tetapi penekanan masalah mental.
“Saat jeda pertandingan, saya berbicara kepada para pemain. Bukan hanya masalah teknis, tetapi juga lebih banyak bicara masalah mental,” katanya.
Tambahan tiga poin membuat Arema FC berada di puncak klasemen Grup E Piala Presiden. Mereka mengoleksi empat poin, sama dengan Bhayangkara FC yang berada di tempat kedua.
Arema FC dan Bhayangkara FC akan bertemu dalam pertandingan menentukan pada Selasa 30 Januari. Mereka yang menang dipastikan mendapat tiket menuju babak delapan besar. (liga-indonesia.id)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(KRS)