Para penendang penalti yang beberapa diantanya merupakan pemain belakang ditunjuk Indra pada laga yang berkesudahan 2-3 bagi Thailand. Membuat pemain seperti Nurhidayat Haji Haris dan Muhammad Rifad Marasabessy gagal menuntaskan sepakan 12 pas-nya.
Alhasil, Indonesia yang sempat memimpin 2-1 pada drama adu penalti harus tertinggal 2-3. Hasil itu didapat setelah sepakan Nurhidayat dan Marasabessy, serta Muhammad Iqbal tak mampu berbuah gol.
"Penendang pilihan kita ada lima awalnya, tapi satu cedera (Feby Eka Putra) makanya kami ganti. Feby Eka saya ganti karena cedera dan kram," ungkap Indra Sjafri dalam rilis PSSI yang diterima Metrotvnews.com.
Ia pun menuturkan jika skuat Garuda Nusantara telah diberikan pembekalan menghadapi situasi adu penalti. Namun, dewi fortuna yang belum berpihak kepada Indonesia membuat Timnas U-19 gagal melangkah ke final.
"Babak kedua kami banyak peluang tapi gagal tercipta gol. Penalti sudah kami siapkan sejak TC (pemusatan latihan) di Yogyakarta dan Karawaci," tutupnya.
Indonesia selanjutnya akan melakoni laga perebutan juara ketiga pada Minggu 17 September mendatang. Garuda Nusatara akan menghadapi tim yang kalah pada semifinal lainnya antara Myanmar kontra Malaysia.
Video:Pesan Indra Sjafri untuk Timnas U-19 Sebelum Lawan Thailand
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(REN)
