medcom.id, Turin: Juventus menyandang predikat underdog pada laga final Liga Champions 2014--2015 kontra Barcelona, akhir ini. Kiper Juve, Gianluigi Buffon mengakui hal tersebut.
Kedua klub ini akan bentrok di Olympiastadion, Berlin, Jerman, Minggu 7 Mei 2015 dini hari WIB. Bagi Buffon, stadion ini memberikan kenangan manis, yakni tempat di mana ia dan rekannya di Timnas Italia merengkuh trofi Piala Dunia 2006.
Namun, untuk mengulang sukses tersebut kali ini, Buffon menilai itu tidak akan mudah. Kiper 37 tahun menaruh hormat besar kepada Barcelona yang menurutnya memiliki peluang lebih besar untuk juara.
"Melawan Real Madrid (di semifinal), peluang kami (lolos) hanya 35 persen. Jadi, saya rasa peluang kami untuk mengalahkan Barca dan memenangkan trofi juara lebih kecil lagi," ujar Buffon.
"Kami menyadari hal ini dan kami tidak dapat menyangkal itu - karena itu sudah jelas. Kami menghormati skuat Barcelona, atas apa yang telah mereka capai dan juga para pemain yang mereka miliki," lanjutnya.
Meski demikian, Buffon tetap menyimpan optimisme Juve mampu keluar sebagai juara, dan ia menyabet titel Liga Champions pertamanya.
"Tapi, seperti yang sudah saya katakan tentang Real Madrid, kami memiliki beberapa senjata untuk bersaing dan punya cara untuk membuat mereka kesulitan. Jadi, kami akan main berdasarkan hal itu," tandasnya.
Saat ini, Juve memang menghadapi situasi yang nyaris sama saat mereka dipertemukan dengan Madrid di babak semifinal. Tak banyak yang menjagokan mereka bisa lolos.
Namun, fakta di lapangan berbicara lain. Juve mampu memberikan perlawanan sepadan pada Madrid dan akhirnya sukses menyingkirkan sang juara bertahan dengan agregat 3-2 (2-1 dan 1-1). Well, bagaimana dengan kali ini? (Football-Italia)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(ACF)
