[Cek Fakta] Benarkah Era Anies Baswedan tak Ada Pengambilan Sampah di Kali? Ini Faktanya

Beredar sebuah video memperlihatkan sejumlah petugas mengambil sampah di kali dengan menggunakan alat berat. Video ini beredar di media sosial.
 
Pengambilan ini seolah tidak pernah dilakukan selama lima tahun terakhir atau di era Anies Baswedan sebagai gubernur DKI Jakarta.
 
Adalah akun twitter @KRMT_NotoAksoro. Berikut narasi selengkapnya:

"5 Tahun Warga DKI mendambakan pemimpin bekerja seperti ini.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?

• Happy
• Inspire
• Confuse
• Sad

 
Bukan JIS, bukan Formula E juga Halte bus yg Instagramable !! Selamat Warga Jakarta, Terima Kasih pak Heru."

 

 

Benarkah demikian?
 

Penelusuran:
Dari penelusuran kami, klaim bahwa tidak ada pengerukan atau pengambilan sampah di kali dalam lima tahun terakhir, adalah salah. Faktanya, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta selalu rutin melakukan pengambilan sampah di kali.
 
Hal itu bisa dilihat dalam akun instagram UPK Badan Air Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta @upkbadanairdlhdki. Dalam unggahan akun ini banyak terlihat potret petugas mengambil sampah saat Anies masih aktif sebagai gubernur.
 
Berikut penampakan:
 

 

Kesimpulan:
Klaim bahwa tidak ada pengerukan atau pengambilan sampah di kali dalam lima tahun terakhir, adalah salah. Faktanya, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta selalu rutin melakukan pengambilan sampah di kali.
 
Informasi ini masuk kategori hoaks jenis misleading content (konten menyesatkan). Misleading terjadi akibat sebuah konten dibentuk dengan nuansa pelintiran untuk menjelekkan seseorang maupun kelompok. Konten jenis ini dibuat secara sengaja dan diharap mampu menggiring opini sesuai dengan kehendak pembuat informasi.
 
Misleading content dibentuk dengan cara memanfaatkan informasi asli, seperti gambar, pernyataan resmi, atau statistik, akan tetapi diedit sedemikian rupa sehingga tidak memiliki hubungan dengan konteks aslinya.
 


 

Referensi:
https://www.instagram.com/upkbadanairdlhdki/
https://twitter.com/KRMT_NotoAksoro/status/1583018697442365441
 

*Kami sangat senang dan berterima kasih jika Anda menemukan informasi terindikasi hoaks atau memiliki sanggahan terhadap hasil pemeriksaan fakta, kemudian melaporkannya melalui surel cekfakta@medcom.id atau WA/SMS ke nomor 082113322016
 

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News