[Cek Fakta] BPJS Bagikan Rp200 Juta Dana Bansos UMKM ke Orang Terpilih? Ini Faktanya

Beredar sebuah narasi bahwa BPJS membagikan dana bansos usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) sebesar Rp200 juta kepada pemenang terpilih. Narasi ini beredar di media sosial.
 
Di antaranya seperti diunggah salah satu akun facebook pada 2 Agustus 2022. Berikut penampakannya:
 


 

Benarkah demikian?
Penelusuran:
Dari penelusuran kami, klaim bahwa BPJS membagikan dana bansos usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) sebesar Rp200 juta kepada pemenang terpilih, adalah salah. Faktanya, ini hoaks lama yang sering beredar di tengah masyarakat.
 
Di sisi lain, juga beredar isu senada baru-baru ini. Isi pesan itu bahwa terdapat dana bantuan sebesar Rp50 juta mewakili provinsi.
 
Situs Kominfo.go.id telah memberikan klarifikasi. Berikut selengkapnya:

"Faktanya, BPJS Kesehatan RI melalui akun Twitter resminya @BPJSKesehatanRI, mengklarifikasi bahwa BPJS Kesehatan tidak mempunyai program bantuan dana. Pihaknya mengimbau kepada masyarakat agar berhati-hati terhadap penipuan yang mengatasnamakan petugas BPJS Kesehatan yang menghubungi masyarakat melalui telepon," tulis Kominfo dalam laporannya, 1 Agustus 2022.

 

 

Kesimpulan:
Klaim bahwa BPJS membagikan dana bansos usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) sebesar Rp200 juta kepada pemenang terpilih, tidak berdasar. Faktanya, ini hoaks lama yang sering beredar di tengah masyarakat.
 
Informasi ini jenis hoaks fabricated content (konten palsu). Fabricated content terbilang menjadi jenis konten palsu yang paling berbahaya. Konten ini dibentuk dengan kandungan 100% tidak bisa dipertanggung-jawabkan secara fakta. Biasanya, fabricated content berupa informasi lowongan kerja palsu dan lain-lain.
 


 

Referensi:
https://www.kominfo.go.id/content/detail/43424/hoaks-dana-bantuan-bpjs-kesehatan-mewakili-provinsi/0/laporan_isu_hoaks
https://www.facebook.com/photo?fbid=3235642880028408&set=a.1383081141951267
 
*Kami sangat senang dan berterima kasih jika Anda menemukan informasi terindikasi hoaks atau memiliki sanggahan terhadap hasil pemeriksaan fakta, kemudian melaporkannya melalui surel cekfakta@medcom.id atau WA/SMS ke nomor 082113322016
 

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News