Untuk merayakan persahabatan antara Indonesia dengan Jepang tersebut salah satunya adalah dengan memperkenalkan restoran Indonesia yang berada di Jepang, tepatnya di Lumine, Shinjuku.
Jika biasanya adalah restoran Jepang yang membuka cabangnya di Indonesia, kini Indonesia pun sudah bisa membuka cabangnya di Jepang.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
"Jepang merupakan saudara tua kita, partner kita, dan teman kita sehingga untuk mengapresiasi hubungan antara Indonesia dengan Jepang ini, kami membuka restoran Plataran di Tokyo," ujar Yozua Makes, CEO dari Plataran Indonesia, pada acara Perayaan 60 Tahun Persaudaraan Indonesia dengan Jepang, di Plataran Menteng, Jakarta Pusat, Selasa, 4 September 2018.
"Untuk di Jepang sendiri, kami membuka restoran khas Indonesia tetapi karena orang Jepang tidak suka pedas, jadi tidak bisa sama persis seperti di Indonesia," papar Yozua Makes.

(Restoran khas Indonesia, Plataran melebarkan sayapnya ke Tokyo, Jepang. Foto: Dok. Medcom.id/Raka Lestari)
(Baca juga: 5 Kuliner Khas Indonesia yang Legendaris)
"Kita melakukan beberapa adjustment tetapi tetap benang merahnya adalah Indonesia," tambahnya lagi.
"Konsep restoran kita sudah sangat diterima oleh mereka dan juga orang asing atau bule. Dan untuk konsep yang dibawa karena keterbatasan tempat, di Jepang space-nya mahal jadi memang lebih kecil dibandingkan Plataran Menteng. Untuk makanannya pun tidak bisa sebanyak di Indonesia karena kembali lagi masalah space dan tenaga kerja," ujar Permana Sigidprawiro, Vice President Plataran Venue and Dining.
Menurut Permana, menu yang menjadi favorit warga Jepang adalah bebek kari manggis. "Itu adalah kari yang dikombinasikan dengan manggis, tetapi di sana bebeknya diganti dengan ayam." Selain bebek kari manggis, makanan yang menjadi favorit di sana adalah Nasi Goreng dan Mie Goreng khas Indonesia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News(TIN)