Jika Anda bertukar sikat gigi, beberapa penyakit seperti herpes, pneumonia, dan HIV juga HPV bisa menular via bertukar sikat gigi. (Foto: Parentsneed)
Jika Anda bertukar sikat gigi, beberapa penyakit seperti herpes, pneumonia, dan HIV juga HPV bisa menular via bertukar sikat gigi. (Foto: Parentsneed)

Apakah Berbagi Sikat Gigi Berbahaya?

Rona kesehatan gigi dan mulut
Yatin Suleha • 21 Februari 2017 15:11
medcom.id, Jakarta:  Jika Anda sedang menginap atau bepergian lalu lupa membawa sikat gigi, ada baiknya Anda tidak memakai punya orang lain. 
 
Hal ini karena menurut studi yang dipublikasi dari Journal of Clinical Microbiology, mulut adalah rumah bagi 700 spesies bakteria. Bakteria yang dengan sanga mudah terbagi ke orang lain melalui minuman, ciuman, dan memakai sikat gigi orang lain. 
 
Apakah Berbagi Sikat Gigi Berbahaya?

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


Karena secara teknik jika Anda memakai sikat gigi orang lain, ini sama saja seperti menukar saliva (air liur) orang, dan 700 bakteria yang terdapat di dalamnya mungkin saja tidak berbahaya, namun pada beberapa sikat gigi ditemukan juga bakteri staph dan E. coli, yang bisa menyebabkan infeksi dan sakit.
 
(Baca juga: Trik Menyikat Gigi dengan Benar)
 
"Ini mirip seperti bagaimana flu bisa tersebar dengan mudah," ucap Steven F. Schwartz, DDS, dokter gigi di New York, Amerika.
 
Flu, pilek dan radang tenggorokan merupakan penyakit yang mudah menular, khususnya bagi anak-anak.
Apakah Berbagi Sikat Gigi Berbahaya?
 
Apalagi jika Anda bertukar sikat gigi, beberapa penyakit seperti herpes, pneumonia, dan HIV juga HPV bisa menular via bertukar sikat gigi.
 

 


 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(TIN)


social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif