Ssaat anak selesai menggosok giginya, sebaiknya orangtua mencoba melihat sejauh mana anak mampu membersihkan bagian mulut dan membersihkan area yang belum terjangkau oleh anak. (Foto: Studidentire)
Ssaat anak selesai menggosok giginya, sebaiknya orangtua mencoba melihat sejauh mana anak mampu membersihkan bagian mulut dan membersihkan area yang belum terjangkau oleh anak. (Foto: Studidentire)

Sampai Kapan Baiknya Pantau Anak Menyikat Gigi?

Rona kesehatan gigi dan mulut
Sri Yanti Nainggolan • 01 Maret 2017 09:44
medcom.id, Jakarta: Menyikat gigi setiap hari adalah salah satu hal krusial untuk menjaga kebersihan gigi dan mulut. Kebiasaan yang sudah diajarkan sejak kecil ini umumnya sudah diajarkan sejak kecil.
 
Salah satu tugas orang tua adalah memantau bagaimana cara anak menyikat giginya sejak kecil. Namun, samapai usia berapa sebaiknya orangtua menemani anaknya membersihkan daerah mulut?
 
Sampai Kapan Baiknya Pantau Anak Menyikat Gigi?

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


"Baiknya hingga anak berusia delapan tahun karena di usia tersebut kemampuan anak sudah mumpuni untuk menggosok gigi," jawab drg. Felicia Melati, Sp.KGA dalam seminar media Bamed Dental Care Peduli Kesehatan Gigi Anak, Selasa (28/2/2017).
 
(Baca juga: 7 Kebiasaan yang Tanpa Disadari Dapat Merusak Gigi)
 
Ia menyarankan, saat anak selesai menggosok giginya, sebaiknya orangtua mencoba melihat sejauh mana anak mampu membersihkan bagian mulut dan membersihkan area yang belum terjangkau oleh anak.
 
Menyikat gigi sendiri umumnya menggunakan tiga teknik, yaitu teknik memutar dimana gigi disikat dengan posisi setengah lingkaran dengan arah mencungkil ke luar. Kemudian, ada teknik horizontal yang paling sering dipraktikkan, yaitu menggerakkan sikat ke arah kanan dan kiri secara berulang.
 
Sampai Kapan Baiknya Pantau Anak Menyikat Gigi?
 
Terakhir, terdapat teknik sirkular dimana posisi tangan melingkar kecil dan pada seluruh permukaan gigi. Sayangnya, cara ini kurang maksimal untuk membersihkan gigi karena tidak menjangkau bagian antar gigi (celah gigi).
 
Ia mengingatkan, sikat gigi baiknya dilakukan dua kali sehari, yaitu setelah sarapan dan sebelum tidur malam agar gigi tetap terjaga kebersihannya.
 

 


 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(TIN)


social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif