Jakarta: Mata terasa gatal, hidung meler dan pilek merupakan gejala-gejala yang biasanya dijumpai jika mengalami alergi. Tapi bagi penderita alergi serbuk sari, efek samping lainnya adalah ikut merasakan alergi saat makan buah dan sayur mentah.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Alergi yang dikenal sebagai sindrom alergi oral atau sindrom alergi makanan-serbuk sari adalah reaksi alergi hibrida yang kompleks.
Seseorang yang alergi serbuk sari rumput, pohon birch, dan ragweed akan bereaksi terhadap protein tertentu dalam serbuk sari tanaman tersebut.
Beberapa makanan nabati mentah mengandung protein yang sangat mirip, sehingga membingungkan tubuh. Selanjutnya menyebabkan reaksi lokal di dalam atau sekitar mulut saat Anda memakannya, yang disebut reaktivitas silang.
Cooking Light menulis, sebanyak 70 persen orang dengan alergi serbuk sari juga mengalami gejala sindrom alergi oral setelah makan produk mentah dan beberapa jenis kacang-kacangan.
(Baca juga: Mengenal Alergi Musiman dan Cara Mencegahnya)
.jpg)
(Dokter Spesialis Alergi dan Asma di Ithaca New York Julie McNairn mengatakan apel mungkin merupakan makanan yang paling mungkin memicu gejala sindrom alergi oral. Foto: Pexels.com)
Pemicu sindrom alergi oral
Apel mungkin merupakan makanan yang paling mungkin memicu gejala sindrom alergi oral, kata Dokter Spesialis Alergi dan Asma di Ithaca New York Julie McNairn.Selain apel, aprikot, ceri, persik, dan plumm, dikaitkan dengan alergi serbuk sari birch. Sementara almond, wortel, seledri, hazelnut, kiwi, peterseli, dan kedelai, pisang, melon, mentimun, melon, paprika, semangka, dan zucchini dapat menyebabkan gejala sindrom alergi oral pada orang dengan alergi ragweed.
Dan orang-orang dengan alergi rumput mungkin bereaksi terhadap jeruk, buah persik, tomat, dan banyak lagi.
"Alergi apa yang Anda miliki menentukan makanan apa yang cenderung menyebabkan reaksi alergi oral," kata ahli alergi di New York dan kepala petugas medis perusahaan kesehatan preventif EHE, Tania Elliott.
Sementara kacang dapat menyebabkan gejala sindrom alergi oral yang lebih parah dibandingkan alergi makanan lainnya. McNairn menambahkan, jika makan selai kacang atau kacang menimbulkan gatal di bagian mulut, segera konsultasikan dengan dokter alergi.
Gejala sindrom alergi oral
Orang dengan sindrom alergi oral cenderung mengalami mulut atau tenggorokan, bibir yang gatal atau sedikit bengkak. Dalam beberapa kasus, telinga gatal.Gejala-gejalanya biasanya dimulai segera setelah makan buah atau sayuran mentah. Tetapi biasanya gejalanya ringan dan hilang dalam beberapa jam.
"Sindrom alergi oral biasanya tidak berbahaya," kata anggota Akademi Alergi, Asma, dan Imunologi Amerika Hannelore A. Brucker.
Enzim dalam proses pencernaan memecah protein peniru serbuk sari dalam produk mentah, sehingga gejalanya biasanya tetap lokal ke mulut. Tetapi dalam kasus yang jarang, sindrom alergi oral bisa menjadi lebih parah, kata Brucker.
Faktanya, sekitar lima persen orang dengan gejala sindrom alergi oral mengalami tanda-tanda seluruh tubuh seperti mual atau muntah. Beberapa bahkan memburuk menuju anafilaksis yang berpotensi mengancam jiwa, yang dapat mencakup pembengkakkan, gatal-gatal, dan bahkan syok.
Tetapi reaksi alergi oral parah jarang terjadi dan akan membutuhkan banyak paparan. "Saat makan banyak apel dan kita mengabaikan gejalanya bisa membuat tubuh kewalahan," kata Elliott.
Reaksi parah terjadi jika Anda sangat sensitif terhadap serbuk sari. Semakin sensitif Anda, semakin besar kemungkinan Anda akan bereaksi terhadap semakin banyak makanan dari waktu ke waktu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News(TIN)