Sampai suatu hari, Dr Mehmet Oz mengomentari gaya hidup Kimmel yang tidak sehat. Presenter ajang Oscar 2018 ini pun mulai sadar bahwa ia harus mulai menata pola makannya.
Dilansir dari Prevention, Kimmel mengaku hanya mengonsumsi protein shake dan makan malam porsi kecil selama delapan minggu pada permulaan dietnya.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Hasilnya ternyata cukup memuaskan. Ia kemudian beralih pada diet ketat dengan asupan 2.000 kalori per hari, dan berhasil menurunkan berat badan sebesar 25 pon atau 11 kilogram.
Setelah diet ketat, presenter talkshow Jimmy Kimmel Live! beralih pada diet 5:2, pola makan yang juga diadopsi beberapa selebritas seperti Beyonce dan Benedict Cumberbatch. Dalam diet ini, ia boleh makan apapun yang dia suka selama lima hari, dan hanya makan 500 kalori pada dua hari berikutnya.
Pada hari Senin dan Selasa (hari di mana ia harus membatasi asupan makanannya), Kimmel mengaku hanya minum kopi, acar, putih telur, apel, selai kacang, dan oatmeal.
"Saya mendapat ide (tentang diet ini) dari film dokumenter yang disiarkan BBC, tentang pria India yang berusia sekitar 138 tahun, mengungkapkan rahasia panjang umurnya adalah dengan membatasi kalori," kata Kimmel saat diwawancarai Men's Journal.
Meski termasuk diet ekstrem, Kimmel mengaku bisa mempertahankan berat badannya di angka 182 pon atau sekitar 82 kilogram. Dengan mengadopsi diet yang cukup ketat, Kimmel juga mengaku jadi lebih menghargai makanan.
Meski diet ini bekerja dengan baik pada beberapa orang, Jaclyn London, Direktur Nutrisi di Good Housekeeping Institute mengimbau bahwa diet ini sangat tidak dianjurkan bagi mereka yang sedang hamil, menyusui, mengidap diabetes, memiliki kekebalan tubuh yang lemah, atau pernah mengidap gangguan makan.
Lihat video:
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News(DEV)