4 Efek Digigit Tikus dan Cara Penanganannya

Jakarta: Tikus adalah salah satu binatang yang menggemaskan namun ditakuti banyak orang. Ini karena tikus dianggap membawa berbagai penyakit yang berbahaya bagi tubuh manusia.
 
Dikutip dari Healthline, ada beberapa dampak buruk yang terjadi akibat digigit tikus. Berikut di  antaranya:

1. Alergi

Sebuah studi kasus 2014 telah menunjukkan bahwa tikus bisa menyebabkan alergi. Ada seorang penjaga hewan yang mengalami reaksi alergi setelah digigit tikus laboratorium. 
 
Dalam 10 menit seluruh tubuhnya menjadi gatal dan dia mengalami ruam di lengannya. Lima menit kemudian, dia mengembangkan bibir bengkak dan dia menjadi pusing. Gejala ini baru bisa mereda dalam 8 jam setelah dia masuk ke rumah sakit.

2. Demam

Gigitan tikus juga bisa buat orang demam. Gejala biasanya mulai dalam 3 sampai 10 hari.  

3. Hantavirus

Hantavirus adalah penyakit langka yang juga terjadi karena tikus. Khususnya oleh tikus rusa dan tikus berkaki putih. Penyakit ini memiliki tingkat kematian hingga 38 persen.

4. Koriomeningitis limfositik

Koriomeningitis limfositik adalah penyakit virus yang dibawa oleh hewan seperti tikus. Virus ini dapat ditularkan ke manusia melalui air liur, darah, kotoran, atau urin. Jika infeksi menyebar, itu dapat menyebabkan kondisi yang lebih serius seperti meningitis.

Lalu, apa yang harus dilakukan ketika sudah terlanjut digigit tikus?

Ketika Anda sudah digigit tikus, Anda tidak perlu melakukan banyak hal. Pertama, Anda perlu untuk membersihkan luka tersebut dengan air hangat dan sabun. Dengan ini, diharapkan bakteri bisa menghilang.
Setelah Anda membersihkan area tersebut, Anda bisa mengeringkannya dengan handuk bersih. Yang terakhir, Anda tinggal mengoleskan krim antibiotik dan perban.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(FIR)