Jakarta: Anjing peliharaan tidak boleh diberikan sembarang makanan karena berpengaruh pada kesehatannya. Anda harus mengetahui betul makanan apa saja yang boleh diberikan kepada anjing Anda.
Dilansir dari WebMd, salah satu makanan yang sebaiknya tidak diberikan kepada anjing adalah tulang. Sebab, tulang berisiko membuat anjing tersedak. Kemudian, menyebabkan luka pada sistem pencernaannya.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Sedangkan, yang bisa Anda berikan untuk dikonsumsi anjing pastinya makanan sehat. Alangkah lebih baik jika Anda memberikan makanan yang direkomendasikan dokter hewan.
Anda juga bisa memberikan makanan lain, seperti daging tanpa lemak yang telah dimasak dengan baik. Buanglah lemak termasuk kulit unggas yang akan Anda olah.
Pastikan tidak ada tulang di daging sebelum Anda memberikannya kepada anjing Anda. Nah, ada sejumlah makanan lain yang bisa Anda berikan.
1. Buah segar
Irisan apel, jeruk, pisang, dan semangka, bisa dijadikan camilan lezat untuk anjing Anda. Tapi, terlebih dahulu buang biji dalam buah apa pun. Sebab, biji, batang, dan daun, dapat menyebabkan masalah serius pada sistem pencernaannya.
2. Sayuran
Anjing Anda dapat menikmati camilan sehat berupa wortel, kacang hijau, atau irisan mentimun. Bahkan, kentang panggang biasa pun terbilang baik. Jangan biarkan anjing Anda memakan kentang mentah atau tanaman kentang apa pun dari dapur Anda.
3. Nasi putih dan pasta
Anjing bisa makan nasi putih atau pasta setelah dimasak. Berikan saja sepiring nasi putih dengan ayam rebus. Olahan ini terkadang bisa membuat anjing Anda merasa lebih baik ketika dia mengalami masalah perut.
4. Hindari berikan makanan kering
Hindarilah memberikan makanan kering untuk anjing Anda. Tetapi, makanan kering sangat disarankan diberikan kepada kucing. Sebab, kucing memiliki dorongan haus yang rendah secara alami.
Sehingga, kucing bisa tidak minum cukup untuk tetap terhidrasi. Akan tetapi, jika tubuh mereka selalu kekurangan air, mereka bisa berisiko mengalami masalah saluran kemih.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News(YDH)