(Foto: CNN)
(Foto: CNN)

Ayah Berperan Penting Kurangi Efek Depresi Ibu

Rona depresi
Timi Trieska Dara • 05 September 2018 12:35
Jakarta: Sebuah penelitian baru mengungkapkan bahwa ayah memiliki kekuatan untuk menenangkan efek negatif depresi ibu dalam keluarga yang punya anak kecil.
 
Depresi pada ibu bukanlah hal baru. Depresi mempengaruhi 5 hingga 18 persen wanita dalam masyarakat industri, dan hingga 30 persen di negara-negara berkembang. Penelitian telah menunjukkan bahwa di rumah-rumah di mana ibu mengalami depresi, ada sedikit kohesi, kehangatan, dan ekspresif, dan lebih banyak konflik dan kekakuan.
 
Tapi sekarang ada harapan bagi anak-anak dari ibu yang depresi. Penelitian baru telah mengungkapkan hubungan ayah-anak yang kuat dapat membantu mengurangi efek negatif dari depresi ibu.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


Para peneliti di Universitas Bar-Ilan di Ramat Gan mempelajari sekelompok wanita yang mengalami depresi kronis selama tahun pertama setelah melahirkan dan ketika anak-anak mereka mencapai usia 6 tahun.
 
Mereka menemukan bahwa ibu yang depresi kurang selaras dengan kebutuhan anak mereka dan jauh lebih mungkin untuk memaksakan agenda mereka sendiri dan mengambil alih tugas-tugas yang dapat dilakukan oleh anak-anak secara mandiri. Ibu-ibu ini juga memberikan sedikit kesempatan untuk keterlibatan sosial anak, sehingga unit keluarga kurang kohesif, harmonis, dan kolaboratif.
 
Tetapi, ketika ayah mampu bertindak secara sensitif, tidak menyiksa, dan melibatkan anak-anak mereka secara sosial, fakta menunjukkan bahwa para ibu depresi tidak lagi diprediksi pada ikatan keluarga yang rendah. 
 
"Ketika ayah bangkit menghadapi tantangan untuk menjadi orangtua bersama dengan ibu yang mengalami depresi kronis, membentuk hubungan yang sensitif, tidak mengganggu, dan timbal balik dengan anak yang memupuk keterlibatan dan partisipasi sosialnya, ayah dapat menyangga luapan dari depresi ibu ke suasana keluarga," kata penulis penelitian, Ruth Feldman.
 
Sangat menakjubkan. Terutama ketika Anda mempertimbangkan bahwa sekitar 80 persen dari ibu baru mengalami baby blues dan 10 persen menderita depresi postpartum besar.
 
Itulah sebabnya Ruth Feldman mengatakan bahwa karena tingkat depresi ibu meningkat setiap dekade, dan keterlibatan ayah dalam pengasuhan anak terus meningkat, penting bagi ayah untuk mengembangkan gaya pengasuhan yang sensitif untuk meningkatkan peran mereka sebagai penyangga keluarga.
 
Lihat video:
 


 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(DEV)


social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif